Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Dirazia, Warga Serang Anggota Polisi dengan Pecahan Botol

Kompas.com - 04/06/2019, 19:02 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Polres Sukabumi Kota menangkap pelaku penyerangan terhadap petugas kepolisian dengan menggunakan pecahan botol, saat razia berskala besar yang dipusatkan di sekitar Gedung Juang 1945 Kota Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (4/6/2019).

"Kami menangkap beberapa orang yang melawan petugas dengan menggunakan pecahan botol. Pelaku pun langsung kami ringkus dan ditangkap untuk dimintai keterangan," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro, di Sukabumi.

Baca juga: Hendak Bubarkan Tawuran, Anggota Polisi Malah Dianiaya

Selain menangkap pelaku penyerangan tersebut, polisi juga menangkap beberapa oknum warga yang membawa senjata tajam, obat, dan minuman keras. Barang bukti dari hasil razia tersebut disita, sementara pelakunya masih dimintai keterangan.

Tidak hanya itu pada razia ini juga petugas menyita puluhan sepeda motor yang pemiliknya tidak bisa menunjukan surat-surat kendaraan.

Di lokasi juga banyak pengendara sepeda motor yang mencoba menerobos barikade polisi yang tengah melakukan razia.

Tindakan tegas dilakukan dengan memberhentikan motor tersebut seperti menjatuhkan pengendaranya. Selain itu, ada beberapa pengendara roda dua yang kabur dengan cara memutar arah dan langsung tancap gas.

Baca juga: Pasca-bom Bunuh Diri di Pos Polisi Kartasura, Polri Minta Masyarakat Tak Khawatir Rayakan Idul Fitri

Razia tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman apalagi ini merupakan Ramadhan terakhir yang harus dijaga kesuciannya, serta mengamankan jalannya takbiran pada nanti malam yang dilakukan oleh seluruh umat muslim khususnya di Sukabumi.

"Pengamanan terus kami perketat untuk antisipasi terjadinya aksi kriminalitas dan gangguan keamanan lainnya. Langkah ini pun dilakukan untuk mempersempit aktivitas pelaku kriminal," tambahnya.

Susatyo mengatakan, dalam mengamankan hari terakhir Ramadhan dan malam takbiran, pihaknya sudah menyiagakan personel di seluruh titik khususnya di pusat kota, keramaian, perekonomian, dan pemerintahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com