Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah dan Anaknya yang Berumur 5 Tahun Tewas Dianiaya

Kompas.com - 31/05/2019, 16:02 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Warga Desa Cimanuk, Kecamatan Way Lima, Pesawaran, Lampung, digegerkan dengan tewasnya seorang pria bersama anaknya.

Bustori (53) dan anak lelakinya, Tegar (5), ditemukan tak bernyawa di kamar rumahnya, Kamis (30/5/2019) sekitar pukul 14.00 WIB.

Bustomi (65), kakak Bustori mengatakan, kedua korban pertama kali ditemukan oleh adiknya, Ahmad Suhairi.

Awalnya, Ahmad penasaran karena sudah siang Bustori tidak juga terlihat. Selain itu, Bustori juga tidak terlihat membuka rumah dan bengkelnya.

Diketahui, Bustori kesehariannya memiliki usaha bengkel.

"Dari pagi kok nggak buka-buka gitu loh," ungkap Bustomi.

Baca juga: Pria Gangguan Jiwa yang Tewas dengan Tangan dan Kaki Diikat, Dibunuh Abang dan Keponakan Sendiri

Ahmad mendatangi rumah Bustori, Kamis sekira pukul 14.00 WIB. Ia memanggil-manggil kakaknya, tapi tidak ada yang menyahut.

Saat mengintip, ia melihat ada motor Bustori di dalam rumah.

Ia pun curiga. Sebab, biasanya jika tidak ada di rumah, Bustori pergi belanja ke Pringsewu atau Bandar Lampung. Karena ada kejanggalan, Ahmad memanjat tembok pagar bagian belakang.

Saat itulah Ahmad mendapati kakaknya sudah terkapar tidak bernyawa. Begitu pula dengan anak Bustori.

Ahmad langsung menginformasikan hal itu kepada kerabatnya yang lain.

Kematian bapak dan anak tersebut membuat geger warga sekitar.

Baca juga: Sering Buat Onar, Pria Gangguan Jiwa Dibunuh Abang dan Keponakan

Setelah mendapat laporan, polisi datang ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan identifikasi.

Polisi menduga jenazah bapak dan anak itu adalah korban pembunuhan. Penyidik Reserse Kriminal Polres Pesawaran mengindikasi keduanya tewas akibat dianiaya.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pesawaran Iptu Hasbi mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelakunya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com