Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Lebaran di Pantai Gunungkidul, Wisatawan Diminta Waspada Serangan Ubur-ubur

Kompas.com - 26/05/2019, 19:03 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta, mengingatkan wisatawan untuk mewaspadai serangan ubur-ubur saat libur lebaran. Meski prediksinya tidak terlalu banyak ubur-ubur yang sampai ke pantai, pemkab menyiapkan tim medis.

"Dinas Kesehatan Gunungkidul dan puskesmas telah berkoordinasi dalam kaitan kemungkinan adanya serangan ubur-ubur, namun ada prediksi ubur-ubur pada tahun ini tidak terlalu banyak di pantai selatan Gunungkidul, jika dilihat dari cuaca," kata Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi saat dihubungi wartawan, Minggu (26/5/2019).

Dijelaskannya, dari informasi yang diperoleh pihaknya, arus dan angin kemungkinan besar akan berada di arah barat.

Baca juga: Sengatan Ubur-ubur Bluebottle Lukai Ribuan Orang di Australia

Namun demikian, Dinas Kesehatan Gunungkidul tetap menyiagakan pos-pos kesehatan untuk melayani wisatawan, untuk kesehatan umum atau pertolongan pertama jika terjadi serangan ubur-ubur, maupun masalah kesehatan lainnya saat libur Lebaran 2019.

Selain itu, kesiapan tim SAR Satlinmas yang bertugas penuh di kawasan pantai untuk menjaga wisatawan.

"Dinkes sudah berkoordinasi dengan RSUD dengan menyiapkan total ada 6 ambulans, saya kira sepanjang mekanisme menejerial baik ambulans akan tercukupi," ucapnya.

Baca juga: SeaWorld Ancol Mulai Budi Daya Ubur-ubur pada 2019

Koordinator SAR Satlinmas Korwill II Gunungkidul Marjono mengatakan, minggu lalu ada 6 wisatawan yang terkena serangan ubur-ubur di wilayah pantai selatan Gunungkidul.

Meski diprediksi tidak akan banyak ubut-ubur yang bermigrasi di area pantai selatan, namun pihaknya telah mempersiapkan obat-obatan hingga tabung oksigen dan juga personel yang akan menjaga pantai.

"Kalau melihat arah angin yang menuju ke barat saya harap pada liburan mendatang tidak ada wisatwan yang terkena ubur-ubur," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com