Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

200 Lebih Warga Diduga Keracunan Makanan Saat Acara Buka Puasa Bersama

Kompas.com - 25/05/2019, 10:03 WIB
Kurnia Tarigan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


PALANGKARAYA, KOMPAS.com – Ratusan warga Kecamatan Pulau Petak terpaksa dilarikan ke RSUD dr Soemarno, Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, lantaran diduga keracunan setelah menyantap makanan saat berbuka puasa bersama.

Hingga kini, korban dugaan keracunan makanan yang terjadi pada saat acara berbuka puasa bersama di Kecamatan Pulau Petak, Kamis (24/5/2019), masih terus berdatangan ke rumah sakit.

Sebelumnya, korban yang sudah dibawa kerumah sakit mencapai seratus empat orang, namun hingga kini sudah mencapai dua ratus orang lebih korban yang sudah dirawat.

Baca juga: Cerita Bupati Keracunan Makanan Bersama Puluhan Warga Saat Buka Puasa Bareng

Direktur RSUD dr Soemarno, Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, dr Agus Waluyo mengatakan, semua korban yang masuk dan dirawat dirumah sakit hingga saat ini mengalami keluhan yang sama, mual, muntah dan pusing.

“Sempat ada satu kasus dari korban yang sempat hampir terjadi syok, untung dan alhamdulillah, setelah ditangani tim medis, sehingga sekarang kondisinya perlahan semakin membaik," kata Agus, saat diwawancarai di rumah sakit, Jumat (25/5/2019).

Pihak rumah sakit sempat kewalahan saat menerima korban yang jumlahnya cukup banyak, bahkan beberapa korban dugaan keracunan ini terpaksa dirawat di tenda dan dilorong rumah sakit.

Tim medis masih terus melakukan upaya untuk menyelematkan ratusan korban dugaan keracunan makanan tersebut, walau dengan kondisi pendukung ruang perawatan medis seadanya.

Baca juga: 37 Siswa Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya Keracunan Makanan Saat Buka Puasa

Hingga kini, belum diketahui secara pasti, penyebab keracunan yang dialami oleh ratusan orang tersebut.

Sementara, makanan yang disuguhkan saat acara buka puasa bersama, hanya nasi kotak dengan lauk telur sambal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com