Polres Cianjur Pasang CCTV di Titik Rawan Jalur Mudik

CIANJUR, KOMPAS.com – Jajaran Polres Cianjur, Jawa Barat, menyiapkan kamera CCTV di sejumlah titik rawan kemacetan dan kecelakaan di jalur arus mudik Lebaran 2019 di wilayah Kabupaten Cianjur.

Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah menuturkan, pemasangan kamera pengawas itu dilakukan agar situasi lalu lintas di jalur mudik mudah terpantau, dan jika terjadi sesuatu hal seperti kemacetan dan kecelakaan bisa segera tertangani.

“CCTV akan terpasang di jalur Ciranjang, Karangtengah atau Tugu Pramuka, Pasar Muka, Pasar Cipanas dan jalur Gekbrong yang merupakan titik-titik rawan kemacetan juga kecelakaan yang perlu untuk selalu dimonitor,” tutur Soliyah, kepada Kompas.com, Rabu (22/5/2019).

Baca juga: Cegah Kemacetan, Sejumlah U-turn di Karawang Ditutup Selama Musim Mudik

Pemasangan CCTV tersebut sejurus dengan pendirian 12 pos pengamanan dan satu pos terpadu.

Pos terpadu sendiri, sebut Soliyah, berfungsi sebagai pusat informasi yang di dalamnya terdapat pengontrol CCTV yang telah dipasang di beberapa titik kerawanan tersebut.

“Nantinya akan dimonitor langsung oleh pamenwas yang akan mengordinir dan memerintahkan melalui pesawat (handy talky) kepada petugas kami di lapangan. Jadi, kalau ada kemacetan misalnya, bisa langsung diurai dengan segera,” ujar dia.

Selain personel kepolisian, pengamanan arus mudik Lebaran tahun ini juga melibatkan personel gabungan dari unsur TNI, Dinas Perhubungan, petugas kesehatan dan dari instansi terkait lainnya.

“Ada sekitar 980 personel gabungan yang akan bertugas nanti, termasuk penempatan personel di beberapa lokasi objek wisata berikut pendirian pos pelayanan,” ucap dia.

Jajarannya juga, ditambahkan Soliyah, akan mendirikan sejumlah rest area bagi pemudik di jalur timur atau tepatnya di wilayah Sukaluyu.

Baca juga: ASN Sumut Dilarang Gunakan Mobil Dinas Saat Mudik Lebaran

“Agar para pengguna jalan atau pengemudi terutama yang datang dari arah Bandung menuju Jakarta bisa beristirahat terlebih dahulu sebelum kembali melanjutkan perjalanan,” tutur dia.

Selain itu, Polres Cianjur tengah mencetak pamflet untuk nantinya dibagikan kepada para pemudik atau pengguna jalan yang melintasi jalur Cianjur.

“Isinya berupa informasi mengenai kondisi jalur termasuk petunjuk-petunjuk arah untuk jalur alternatif. Jadi, tanpa mereka menanyakan ke polisi bisa mengetahui mana jalur-jalur alternatif yang bisa digunakan,” imbuh dia.