Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Pemudik Tak Bingung, 128 Rambu Petunjuk Jurusan Dipasang di Solo

Kompas.com - 21/05/2019, 13:24 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi


SOLO, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta memasang 128 rambu pendahulu petunjuk jurusan (RPPJ) di semua persimpangan di Solo, Jawa Tengah, Selasa (21/5/2019).

Pemasangan RPPJ tersebut bertujuan untuk memberikan petunjuk arah bagi para pemudik, baik yang menggunakan kendaraan roda dua maupun empat supaya tidak kebingungan ketika pulang ke kampung halaman.

"Jadi, kalau yang melintas sudah kami arahkan supaya tidak masuk kota. Misalnya dari barat yang menuju Surabaya sudah diarahkan menuju Jalan Mangkunsarkoro sampai Jalan Sumpah Pemuda supaya tidak crowded di kota," kata Ketua Angkutan Lebaran Dishub Kota Surakarta Taufik Muhammad di sela pemasangan RPPJ di Simpang 3 Faroka, Kerten, Solo, Jawa Tengah, Selasa.

Baca juga: Ratusan Rambu Petunjuk Arah Dipasang untuk Pandu Pemudik

Rambu tersebut, sambung Taufik, merupakan bantuan dari program CSR. Dia berharap, rambu tersebut dapat memberikan informasi kepada pemudik pada arus mudik maupun balik Lebaran.

"RPPJ kami pasang sampai penyelenggaraan lebaran nanti selesai," jelasnya.

Selain memasang RPPJ, pihaknya juga memetakan sejumlah lokasi rawan macet di Solo pada arus mudik Lebaran.

Lokasi rawan kemacetan itu biasanya terjadi di pintu perlintasan kereta api, seperti Purwosari, Pasar Nongko, Palang Joglo, Jebres dan lainnya.

Kemudian, kawasan Jenderal Sudirman (Jensud) karena masih ada proyek pengerjaan fisik, kawasan Kerten, dan pusat-pusat perbelanjaan.

"Titik kemacetan ini sudah kami identifikasi," tuturnya.

Baca juga: Jalan Kaliwungu-Boja Kendal Akan Dipasang Rambu Awas Jalan Berlubang

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Surakarta Ari Wibowo menambahkan, kepadatan kendaraan yang terjadi di Jalan Jenderal Sudirman karena adanya pengerjaan proyek di kawasan itu tahap II.

Meski demikian, menghadapi arus mudik Lebaran pihaknya telah mengimbau pelaksana proyek untuk tidak merubah skema pengerjaan sebelum selesai arus mudik maupun balik lebaran.

"Kami akan memaksimalkan pemantauan arus lalu lintas kendaraan melalui room CCTV. Ada 64 kamera CCTV kita pasang untuk memantau pergerakan lalu lintas di Solo," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com