Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Lamongan Peduli Negeri Unjuk Rasa Tolak Ajakan People Power

Kompas.com - 15/05/2019, 19:36 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Gagasan people power yang akhir-akhir ini terdengar dari sebagian orang atas hasil Pemilu 2019 yang dianggap curang, membuat puluhan massa yang tergabung dalam Masyarakat Lamongan Peduli Negeri (Maslam Peri) turun ke jalan.

Mereka menggelar aksi dan orasi di sekitaran Tugu Adipura yang berada di antara Jalan Raya Panglima Sudirman dan Lamongrejo, Lamongan, Rabu (15/5/2019), untuk mengajak masyarakat supaya berpikir rasional dan tidak mudah terpancing dengan isu tersebut.

Kelompok ini menilai, Pemilu 2019 yang dilaksanakan secara serentak oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah sesuai dan telah memenuhi azas kejujuran dan keadilan (jurdil).

Baca juga: Polisi: Kita Sepakat Tidak Ada People Power di Palembang

"Aksi ini murni dari masyarakat Lamongan, yang ingin kembali bergandengan tangan usai pesta demokrasi digelar," ujar koordinator aksi Maslam Peri, Rendra, di sela kegiatan, Rabu (15/5/2019).

Tidak sekedar berorasi dan membagikan selebaran, dalam aksinya Maslam Peri juga membawa puluhan poster yang bertuliskan pernyataan sikap mereka di antaranya "#save KPU", "tolak people power", "kami Masyarakat Lamongan Peduli Negeri dengan tegas menolak people power", serta dukung KPU-Bawaslu dalam mewujudkan Pemilu damai, jujur, dan adil.

"Aksi ini sebagai bentuk upaya untuk menolak wacana people power, karena itu bertentangan dengan konstitusi," tegas dia.

Rendra juga mengajak kepada semua pihak yang merasa 'dirugikan' pada Pemilu 2019, agar menyalurkan keberatan mereka melalui lembaga yang telah diatur dalam undang-undang dan bukan dengan cara melakukan people power.

Baca juga: Aktivis 98: Syarat-Syarat People Power Tak Terpenuhi di Era Sekarang

"Kami akan selalu berdiri bersama KPU sebagai dukungan moral. Kami juga menolak segala bentuk gerakan yang mendelegetimasi Pemilu serentak kali ini. Mari bergandengan tangan untuk membangun negeri yang kita cintai ini," tutur salah seorang anggota Maslam Peri yang lain, Marzuki.

Usai melakukan aksinya, mereka kemudian membagikan takjil kepada para pengguna jalan yang sedang menunaikan ibadah puasa di sekitaran Tugu Adipura, Lamongan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com