BANYUMAS, KOMPAS.com - Penetapan 1 Ramadhan 1440 H, penganut Islam Aboge di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, berbeda dengan pemerintah. Ratusan jemaah Islam Aboge baru akan menjalankan ibadah puasa esok hari, Selasa (7/5/2019).
Tarsono (64), salah pengikut Aboge asal Desa Cibangkong, Kecamatan Pekuncen, Banyumas, menjelaskan, sesuai penghitungan yang dilakukan secara turun temurun, untuk tahun ini bertepatan dengan tahun Jawa Be.
Untuk menentukan awal Ramadhan, biasanya penganut Aboge akan menghitung pada hari keenam dan pasaran kedua dari awal hari pasaran Bulan Muharram tahun Jawa Be tersebut.
"Bemisgi artinya awal tahun Be jatuh pada Kamis Legi. Kalau Ramadhan akan dipergunakan donemro (romadon enem loro) atau sanemro (puasa enem loro). Jadi hari kernan dan kedya dari Kamis Legi adalah Selasa Pahing," katanya, Senin (5/5/2019).
Baca juga: Sabtu Mulai Puasa, Warga Desa di Maluku Mulai Shalat Tarawih Malam Ini
Selain awal Bulan Ramadhan, kata Tarsono, untuk menentukan 1 Syawal juga sudah bisa dihitung. Awal Syawal dihitung menggunakan rumus waljiro (Syawal siji loro) artinya awal Syawal jatuh pada hari pertama dan pasaran kedua dari Kamis Legi.
"Jadi hitungannya satu Syawal nanti akan jatuh pada hari Kamis Pahing. Kalau hitungan Aboge, bulan Ramadhan atau puasa akan genap 30 hari. Jadi tidak ganjil," ujar Tarsono.
Baca juga: Awal Puasa, Harga Bumbu Dapur di Cirebon Mulai Turun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.