Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Klaim Raih 21 Kursi di DPRD Jawa Barat

Kompas.com - 03/05/2019, 17:54 WIB
Putra Prima Perdana,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera Jawa Barat mengklaim telah melakukan penghitungan internal terkait perolehan kursi di DPRD Jawa Barat pasca-Pileg 2019.

Ketua DPW PKS Jawa Barat Ahmad Syaikhu mengatakan, pihaknya bersyukur partainya mengalami peningkatan raihan kursi di DPRD Jawa Barat.

“Alhamdulillah patut kami syukuri bahwa di tahun politik 2019, PKS mendapatkan penambahan (jumlah kursi) yang signifikan,” kata Syaikhu, saat ditemui seusai peluncuran Posko Takjil Gratis di Kantor DPW PKS Jawa Barat, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Jumat (3/5/2019).

Baca juga: PKS: Pertemuan Jokowi dan AHY Menyejukkan

Syaikhu mengatakan, kenaikan jumlah kursi di DPRD Provinsi Jawa Barat mencapai hampir dua kali lipat dari raihan pada Pileg 2014.

“Tahun sebelumnya kami 12 kursi di Jawa Barat, sekarang perhitungan kami kisaran 21 kursi,” ujar dia.

Syaikhu menambahkan, perolehan yang didapat PKS di DPRD Jawa Barat masih belum memenuhi target. Sebelum pencoblosan, PKS menaruh target mendapatkan 24 kursi di DPRD Jawa Barat.

Baca juga: Mahfud MD Sebut Pembahasan RUU-PKS Perlu Diteruskan, Ini Sebabnya

“Kalau belum sesuai ya, mendekati. Tentu ini patut disyukuri,” ucap dia.

Meski meningkat hampir dua kali lipat, Syaikhu mengatakan, ada sejumlah daerah di Jawa Barat yang tidak mampu dimaksimalkan oleh PKS.

“Peningkatan di beberapa daerah hampir merata, tapi penurunan terjadi di Subang dan Indramayu,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com