Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Optimistis Geser PKB sebagai Partai Juara di Jatim

Kompas.com - 26/04/2019, 16:44 WIB
Achmad Faizal,
Khairina

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - PDIP Jawa Timur mengaku optimistis bisa menggeser posisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai partai pemenang dalam Pemilu 2019 di Jawa Timur.

Partai ini mengklaim menjadi juara dan mendapatkan lebih 25 kursi di DPRD Jawa Timur dari 120 kursi yang diperebutkan.

Sekretaris PDIP Jawa Timur Sri Untari mengatakan, hasil penghitungan internal PDIP Jawa Timur menyebut, telah memperoleh sekitar 21-24 persen suara di Pemilu 2019.

"25-29 kursi itu setara dengan 21-24 persen suara dengan jumlah DPT 30.956.087 pemilih," kata Sri Untari, Jumat (26/4/2019).

Baca juga: PDI-P Sebut Cucu Bung Karno Borong Suara di Dapil Jatim 1

Pada Pemilu 2014, PKB menjadi partai dengan perolehan suara terbanyak dengan perolehan 20 kursi DPRD Jawa Timur. Sementara PDIP menjadi runner up dengan perolehan 19 kursi.

"Insya Allah PDIP mengumpulkan suara terbanyak, karena itu kami minta kader PDIP terus mengawal suara di masing-masing daerahnya, sambil menunggu hitungan KPU," ujar Sri Untari.

Berdasarkan sistem perhitungan internal PDIP Jawa Timur, semua caleg mengisi 14 dapil yang disediakan.

"Jumlahnya masing-masing beragam. Minimal 1 orang, paling banyak 4 orang," terangnya.

Baca juga: Kapolda Maluku Tegaskan Oknum Caleg PDI-P Akan Menjadi Tersangka

Terpisah, Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Halim Iskandar, belum bersedia berkomentar banyak tentang perolehan suara partainya di Jawa Timur setelah Pemilu 2019.

"Tunggu perhitungan real count KPU saja," katanya.

Yang pasti, kata dia, PKB mendapatkan dampak atas kemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Jawa Timur.

"Yang pasti ada coattail effect dari kemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin," jelasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com