Dalam 5 Tahun Terjadi 1.006 Bencana, 10.000 Warga Gelar Simulasi Serentak

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Dalam rangka peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB), sebanyak 10.000 warga Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, mengikuti simulasi penanggulangan bencana serentak, Jum'at (26/4/2019).

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara Arif Rachman mengungkapkan, wilayahnya merupakan daerah rawan bencana kategori menengah hingga tinggi di Jateng.

"Ancaman bencana tanah longsor, cuaca ekstrim, gempa bumi, kekeringan, banjir dan gunung api. Dari data 5 tahun terakhir terdapat 1.006 kejadian yang didominasi tanah longsor, angin kencang, banjir dan gunung api," katanya saat dihubungi, Jum'at (26/4/2019).

Baca juga: Ini Harapan Penyintas Bencana Palu kepada Pemimpin Terpilih

Arif mengatakan, kegiatan HKB difokuskan pada aksi simulasi, evakuasi mandiri, menyalakan early warning system (EWS), penanaman pohon, memasang jalur evakuasi, dan apel kesiapsiagaan.

Menurut Arif, simulasi gempa bumi dipusatkan di SMA Negeri Purwanegara yang diikuti siswa dan guru.

Sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD), Kodim 0704, Kejaksaan Negeri Banjarnegara, kantor swasta dan sekolah lain juga menggelar aksi serupa.

Baca juga: Hari Kesiapsiagaan Bencana, Jangan Panik Dengar Sirene Hari Ini!

"HKB bukanlah seremoni, tetapi upaya konkret mengubah perilaku untuk membangun kesiapsiagaan diri, keluarga dan komunitas. HKB mengedepankan aksi nyata seperti pemeriksaan keberadaan dan fungsi kelengkapan sarana dan prasarana," ujar Arif.

Arif berharap dengan kegiatan tersebut seluruh elemen masyarakat, pemerintah dan dunia usaha berperan dalam upaya mengurangi dampak bencana alam.