Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Luapan Sungai Cikeas di Kabupaten Bogor, 1 Orang Meninggal

Kompas.com - 26/04/2019, 14:27 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Rachmawati

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com -Hujan dengan itensitas tinggi yang menyebabkan Sungai Cikeas meluap ke Kampung Legog Nyenang, Desa Kadumangu, Babakan Madang, Kabupaten Bogor memakan korban satu orang meninggal dunia.

Sekretaris Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Budi Pranowo mengatakan, selain satu orang meninggal, banjir tersebut juga rumah dan menghanyutkan delapan ekor kambing warga.

"Iya satu orang meninggal dunia bernama Ame (80) karena mempunyai riwayat penyakit asma sementara untuk warga yang rumahnya terdampak banjir mengungsi di rumah saudara," katanya saat dikonfirmasi Kompas.com, Jum'at (26/4/2019).

Baca juga: Banjir Juga Rendam Permukiman Warga di Pasir Gunung Selatan, Depok

Budi menjelaskan, saat hujan lebat badan sungai tak mampu menampung debit air sehingga air meluap ke sejumlah desa.

"Perlu kita assesment kembali karena banyak juga daerah yang terdampak. Saat ini untuk kebutuhan logistik adalah terpal," terangnya

Sementara itu, Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C), Puarman menyebut, bahwa hingga Jumat pagi, Tinggi Muka Air (TMA) Hulu Cikeas naik mencapai 500 sentimeter atau berstatus siaga satu.

"Normalnya 100-200 sentimeter kalau 500 artinya siaga satu karena hujan turun sejak tadi malam," kata dia.

Baca juga: Puluhan Rumah Warga di Minahasa Terdampak Banjir Luapan Sungai

Sementara itu, sejumlah perumahan di Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri juga terdampak banjir, antara lain Perumahan Vila Nusa Indah 3, Vila Mahkota Pesona dan Perum Cibubur City.

Bahkan menurut Puarman, banjir tersebut telah meluas ke perumahan di wilayah Kota Bekasi yakni Perum Puri Nusaphala dan Perum Mandosi Permai, Kecamatan Jatiasih.

"Banjir mulai dirasakan sejak tadi dengan ketinggian 40- 130 sentimeter dan diperkirakan masih berlanjut sore ini," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com