Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRT Segera Beroperasi di Jambi, Ditargetkan 100 Bus Wara-wiri Layani Berbagai Rute

Kompas.com - 23/04/2019, 10:41 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Dinas Perhubungan Kota Jambi sedang menggodok rencana pengoperasian moda angkutan massal berupa bus rapid transit atau BRT Kota Jambi.

BRT Kota Jambi ini rencananya akan terintegrasi dengan angkutan kota (angkot) dan pengoprasiannya berbasis online.

BRT Kota Jambi akan menggunakan capsule bus dengan kapasitas 14 tempat duduk (seat).

Kepala Dinas Perhubungan (dishub) Kota Jambi Saleh Ridho, Kamis lalu menyampaikan sejumlah rencana keberadaan BRT ini.

Soal rute misalnya, BRT akan ada di jalur lingkar dan jalur dalam kota. Untuk tahap awal, masih di dalam kota. Sementara untuk jalur lingkar baru akan mengajukan bus ke pihak kementrian.

"Kalau jalur dalam kota sudah ada investasi dari pihak swasta yakni berupa bus sebanyak 5 sampai dengan 6 unit bus dengan kapasitas 14 seat," kata Saleh Ridho.

Baca juga: Tarif BRT Trans Jateng Koridor Terminal Bawen-Stasiun Tawang Naik Mulai 1 April

Ia mengklaim, meskipun BRT Kota Jambi akan hadir, keberadaan angkot tidak akan mati. Alasannya, angkot akan mejadi penghubung ke koridor BRT dalam kota.

"Sehingga ada konektivitas antara dengan bus yang ada,” ujarnya.

Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan, pihaknya saat ini masih membuat jalur koridor serta membahas tarif.

Pemkot juga, kata dia, sudah menjajaki kerja sama dengan pihak swasta.

"Untuk awal ini akan dibuka 5 sampai dengan 6 koridor, di mana saja lokasi penjemputan," kata Fasha.

Baca juga: Integrasi LRT Palembang dan BRT Hanya Satu Kali Bayar, Ini Tarifnya

Syarif Fasha menargetkan ada 100 bus yang tersedia agar BRT Kota Jambi ini terus berkembang. Tahap awal, saat Lebaran akan hadir lima bus sebagai percobaan.

"Saat ini bus masih dipesan di Karoseri, kalau tidak terkejar paling lambat awal Juli sudah bisa diakses," katanya.

BRT ini akan dilengkapi kamera CCTV, free wifi, dan berbasis online untuk pelayananan semisal pembayaran secara non-tunai.

"Jadi tinggal pesan online dengan aplikasi yang akan segera dibuat, lalu berjalan menuju angkot yang ada, kemudian diantar ke BRT. Penumpang juga tidak akan menunggu terlalu lama karena dalam aplikasi tersebut sudah tersedia peta, sehingga penumpang tinggal melihat peta berapa lama lagi angkot atau BRT akan tiba," kata Saleh Ridho.

Menurutnya pembaruan sistem dan cara seperti ini agar masyarakat bisa pindah dari akses angkutan pribadi ke angkutan umum.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul: BRT Kota Jambi Ditargetkan Beroperasi Juli Nanti, Target Ada 100 Bus


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com