Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebanyak 11.525 Siswa SMP/MTs di Solo Akan Ikuti UNBK

Kompas.com - 16/04/2019, 16:13 WIB
Labib Zamani,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Sebanyak 11.525 siswa dari 81 SMP/MTs Negeri maupun swasta bakal mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Solo, Jawa Tengah.

UNBK SMP/MTs berlangsung empat hari dimulai pada Senin-Kamis (22-25/4/2019) mendatang.

Kepala Seksi Kurikulum Bidang SMP Dinas Pendidikan Kota Surakarta, Abdul Haris Alamsah mengaku, telah melakukan persiapan dalam menghadapi UNBK.

 

Hal tersebut untuk mengantisipasi sesuatu yang tidak diinginkan selama pelaksanaan UNBK.

Baca juga: Pemprov Sulsel Janji Tambah Fasilitas Komputer UNBK di Tiap Sekolah Tahun Depan

Bahkan, kata Haris, Dinas Pendidikan Kota Surakarta, telah menyurati tiga instansi pemerintah, yakni PLN, DLH dan Telkom untuk ikut mendukung jalannya UNBK.

"Biarpun kita sudah menyurati PLN, Telkom termasuk DLH, selama pelaksanaan ujian nasional untuk tidak mematikan listrik, Telkom tetap menjaga bandwidth dan DLH jangan menebang pohon," kata Haris di Solo, Jawa Tengah, Selasa (16/4/2019).

Baca juga: Sejak 2018, Siswa di SMA Ini Disuruh Bawa Laptop Sendiri untuk UNBK

Haris menjelaskan, pelaksanaan UNBK di Solo, akan berlangsung tiga sesi setiap harinya. Sesi pertama dimulai dari pukul 07.30-09.30 WIB, sesi kedua mulai pukul 10.30-12.30 WIB dan sesi tiga 14.00-16.00 WIB.

Adapun mata pelajaran yang diujikan dalam UNBK tersebut antara lain, Bahasa Indonesia, Matemetika, Bahasa Inggris, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

"Kita sudah melakukan simulasi ujian dua kali dengan menggunakan komputer. Simulasi ini programnya langsung dari pusat untuk memberikan gambaran kepada para siswa ketika menghadapi UNBK," tandasnya.

Baca juga: Siswa Keluhkan soal Matematika Saat UNBK, Ini Kata Federasi Guru

Lebih jauh, ungkap Haris, selama pelaksanaan ujian peserta dilarang membawa tas atau ponsel masuk ke ruangan. Larangan itu untuk menghindari adanya kecurangan saat ujian berlangsung.

"Kita nanti akan monitoring ke sekolah-sekolah selama ujian berlangsung," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com