Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selundupkan Sabu Lewat Anus, 2 Buruh Migran Diamankan di Batam

Kompas.com - 11/04/2019, 12:39 WIB
Hadi Maulana,
Rachmawati

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Siti Nurkhalifah (40) dan Parni (28), dua pekerja migran yang baru saja tiba di Indonesia digelandang ke Mapolda Kepulauan Riau karena menyelundupkan sabu-sabu lewat anus.

Dua pekerja migran tersebut masuk melalui pelabuhan ferry Internasional Batam Centre, Batam, Kepulauan Riau dari Pasir Gudang Malaysia.

Hasil pemeriksaan, ditemukan masing-masing empat bungkusan sabu-sabu yang disimpan dalam perut yang dimasukkan lewat anus. Total sabu-sabu yang diselundupkan 518,72 gram, dengan rincian 263,79 gram dibawa Parni dan 254,93 gram dibawa Siti.

Baca juga: 2 WN Malaysia Ditangkap di Pelabuhan Feri karena Sembunyikan Sabu di Anus

Siti Nurkhalifah merupakan warga Kelurahan Negara Jaya, Kecamatan Negeri Besar, Kabupaten Way Kanan, Lampung, sedangkan Parni adalah warga Dukuh Semambu Kelurahan Paringan, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Direktur Direktorat Reserse Narkoba Polda Kepri, Kombes Pol K Yani mengatakan kedua pemerja migran ini diamankan sekitar pukul 16.00 WIB, Senin (8/4/2019). Rencananya paket sabu-sabu tersebut hendak dikirimkan ke Jawa Timur.

"Setibanya disana, akan ada yang menghubungi keduanya," kata Yani ditemui di pendopo Mapolda Kepri, Kamis (11/4/2019).

Baca juga: Calon Penumpang di Bandara Hang Nadim Sembunyikan Sabu di Dalam Anus

Dia mejelaskan Polda Kepulauan Riau akan memgembangkan kasus tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com