Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipecat dari Golkar, Mantan Ketua DPD Wonosobo Dirikan Posko Relawan Prabowo-Sandi di Rumahnya

Kompas.com - 11/04/2019, 10:36 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com — Setelah dipecat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Golkar Wonosobo, Jawa Tengah, Triana Widodo kini menjadi Ketua Forum Aliansi Relawan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dan menjadikan rumahnya sebagai posko terpadu.

“Rumah saya digunakan sebagai posko terpadu sejak Rabu (10/4/2019) pukul 10.00 WIB. Posko ini untuk (tempat) berkumpulnya semua relawan agar visi misi sama. Kemarin kan bergerak sendiri-sendiri,” katanya saat dihubungi, Kamis (11/4/2019).

Baca juga: Golkar Pecat Ketua DPD Wonosobo karena Dukung Prabowo

Dia mengatakan, posko tersebut berfungsi untuk menyatukan relawan pasangan 02 dari berbagai kelompok. Dalam waktu singkat ini barisan para relawan diharapkan dapat bergerak bersama memenangkan Prabowo-Sandi.

“Jadi relawan kan banyak sekali, banyak sekali namanya, terus disatukan di posko terpadu, agar tidak tumpang tindih dalam pergerakan. Namanya aliansi (unsurnya) dari semua elemen yang ada, di injury time ini harus bergerak satu,” ujar Triana Widodo.

“Di waktu yang sempit inilah, semua relawan bersatu, dibagi untuk mengamankan, memantau TPS, memantau pleno di kecamatan, memantau jalannya pemilu dengan luber dan jurdil,” lanjut dia.

Baca juga: Dipecat Golkar, Agus Gumiwang Bentuk Relawan Dulur Jokowi-JK di Jawa Barat

Dia menegaskan, meski mendukung Prabowo-Sandi, dirinya masih tercatat menjadi kader Golkar.

“Saya diberhentikan dari struktur organisasi sebagai ketua, tapi kan saya tidak diberhentikan keanggotan, sudah disampaikan kepada DPP, di DPD I juga, saya masih kader Golkar. Ini kan politik, jabatan hal biasa, tidak ada jabatan yang abadi,” katanya.

Baca juga: Jika Hasil Tes Nyatakan Positif Narkoba, Indra J Piliang Terancam Dipecat Golkar

Menurut Triana Widodo, sanksi yang diterima sebagai hal yang lumrah. Sejak awal mendukung Prabowo-Sandi, ia juga sudah siap menerima konsekuensi dari partainya.

“Memang Partai Golkar harus menindak semua anggota yang tidak sesuai AD/ART. Saya sebagai kader yang baik, yang mematuhi AD/ART saya menerima. Saya diberhentikan itu konsekuensi, saya apresiasi kepada DPP bertindak cepat, bagus sekali,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com