Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bisa Kampanye di Semarang, Prabowo Bandingkan Era SBY dengan Saat Ini

Kompas.com - 11/04/2019, 09:25 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tak mendapat izin menggelar kampanye di Simpang Lima, Kota Semarang, Prabowo Subianto mengaku lebih mudah mencari lokasi kampanye di era SBY daripada era Joko Widodo saat ini. Kedua tokoh tersebut sama-sama berstatus petahana saat Pemilu.

Seperti diketahui, saat pemilu di era SBY, Prabowo berpasangan dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. 

"Saya dulu tahun 2009 saya wakilnya ibu Mega saya melawan bapak SBY tapi jaman itu engga ada larangan tuh kampanye kemana-mana," katanya seperti dikutip dari Tribunnews.

Baca Juga: Di Solo, Prabowo Dapat Keris Garuda Yaksa dari Perwakilan Masyarakat Perkerisan Indonesia

Prabowo lalu menjelaskan, pendapat itu bukan karena SBY berada di kubunya, namun merupakan fakta yang dialaminya selama kampanye Pemilu 2019.

"Saya ini bukan tipe, aku bukan bicara baik-baik tentang SBY, mentang-mentang ada mas Agus (AHY) di sini, enggak, tapi enggak dihambatin," katanya.

Seperti diketahui, Pemerintah Kota Semarang tidak mengeluarkan izin bagi Prabowo Subianto untuk menggelar kampanye di Simpang Lima, Kota Semarang pada hari Rabu (10/4/2019). Prabowo akhirnya mengelar kampanye di Stadion Sriwedari, Kota Solo.

"Sekarang kita di Simpang Lima nggak boleh mau pindah ke GOR Jatigiri enggak boleh, akhirnya alhamdulillah kita disini, kita di Solo," kata Prabowo Subianto saat berorasi di depan ribuan pendukungnya di Lapangan Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Rabu, (9/4/2019).

Baca Juga: Hadiri Kampanye Prabowo di Solo, Pendukung Prabowo Pilih Berkuda

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Banyak Dilarang, Prabowo Bandingkan Pemilu Saat Dirinya Bersama Megawati Lawan SBY

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com