Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apel Pagi, Ratusan Pegawai Pemprov Babel Ikrarkan Netral Pemilu 2019

Kompas.com - 02/04/2019, 01:56 WIB
Heru Dahnur ,
Khairina

Tim Redaksi

 

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com- Ratusan pegawai di lingkungan Pemprov Kepulauan Bangka Belitung berikrar untuk tidak golput dan netral dalam Pemilu 2019.

Ikrar yang dibacakan saat apel pagi di gubernuran dipimpin Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah.

"Menolak ujaran kebencian, netral dalam pemilu dan menentukan pilihan secara demokratis pada 17 April nanti," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Yuliswan yang membacakan naskah ikrar diikuti para pegawai, Senin (1/4/2019).

Baca juga: Menteri PAN-RB Minta ASN yang Tak Netral Segera Diberi Sanksi

Sejumlah poin ikrar dibacakan satu per satu.

Wagub Abdul Fatah sempat meminta pembacaan ulang ikrar bagian pertama karena dinilai pegawai tidak kompak menyuarakannya.

"Perlihatkan semangat setiap ASN. Pemilu bagian dari tanggung jawab kita untuk menyukseskannya," kata Abdul Fatah.

Baca juga: Mendagri Serahkan ke Panwas soal Dugaan Pelanggaran ASN di Kampanye Terbuka

Abdul mengingatkan, tidak ada perbedaan antara PNS maupun honorer dalam aturan bersikap terkait pemilu.

Setiap pegawai yang melanggar bakal diberikan teguran sesuai tingkat kesalahan yang berpengaruh terhadap karir dan jabatan.

"Dalam berfoto jangan buat yang macam-macam karena bisa disalahartikan kelompok tertentu," ucapnya.

Kompas TV Wakil Presiden, #JusufKalla memastikan tidak ada unsur politis dalam rencana pemerintah menaikan gaji Pegawai Negeri Sipil. Menurut JK rencana itu bagian dari kenaikan tunjangan kinerja. Pemerintah berencana menaikan #gajiPNS sebesar 5% pada tahun ini. Kenaikan itu akan dilakukan bulan April mendatang. Wakil Presiden Jusuf Kalla pun menjelaskan atas kebijakan pemerintah ini. Menurut JK kenaikan itu adalah kenaikan tunjangan kinerja dan tidak ada kaitannya dengan pilpres.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com