Tak Suka Umbar Janji, Caleg Milenial Ini Memilih Tularkan Ilmu Kewirausahaan di Warkop-warkop

GRESIK, KOMPAS.com – Tidak sekadar retorika dan janji-janji manis yang diberikan. Namun beberapa calon legislatif (caleg) millenial di Gresik, Jawa Timur, memilih terjun langsung dalam menghampiri masyarakat dengan berbekal kemampuan yang dimiliki.

Salah satunya adalah, Fandi Akhmad Yani (35), caleg DPRD Gresik dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sebagai seorang pengusaha muda, Fandi rela terjun langsung menemui warga, khususnya para pemuda untuk bisa menularkan ilmu yang dimiliki. Baik langsung berdiskusi di perkampungan maupun mendatangi mereka saat berada di warung kopi (warkop).

“Kebetulan saya sendiri basic-nya adalah pengusaha, maka saya ingin para pemuda di Gresik itu bisa kreatif. Tidak sekedar mencari pekerjaan yang sudah ada, tapi bagaimana caranya membuka lapangan pekerjaan baru,” buka Fandi kepada Kompas.com, saat ditemui di sebuah warkop di Kecamatan Cerme, Gresik, awal pekan kemarin.

Baca juga: Kampanye ala Caleg Milenial, dari Bikin Pelatihan hingga Buat Program Magang

Fandi menuturkan, dari kesempatan dirinya bertemu dengan warga, khususnya para pemuda, rata-rata mereka ketakutan untuk membuka usaha adalah terkait pendanaan. Padahal, Fandi melihat mereka sebenarnya memiliki ide brilian dalam menciptakan peluang usaha.

“Rata-rata memang menyebut terkendala dana, padahal kalau bicara entrepreneurship modal itu tidak harus uang. Teman banyak juga bisa dijadikan modal. Memang sedikit berat di awal, tapi kalau ditelateni (sungguh-sungguh) insya Allah bisa,” kata dia.

Ia lantas mencontohkan satu usaha yang mulai coba dirintis bersama para pemuda di Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme, Gresik. Lantaran melihat terdapat embung di desa setempat, Fandi lantas mengajak para pemuda yang ada di sana menjadikan embung yang terkesan ‘tidak terpakai’ itu sebagai wahana pemancingan, yang bisa mendatangkan pemasukan bagi desa, sekaligus membuka lahan pekerjaan baru.

“Pertama selain dana, juga model perizinan yang ribet dari pemerintah setempat. Akhirnya, setelah saya yakinkan bersama dengan para pemuda, pemerintah setempat kasih izin untuk memanfaatkan embung tersebut, untuk dikelola karang taruna setempat buka pemancingan. Dengan sedang nge-trennya hobi mancing saat ini, serta aktifnya para pemuda di sana promosi melalui media sosial, saya yakin usaha tersebut akan berkembang,” ucap dia.

Baca juga: Alasan Para Caleg Milenial Ikut Perebutkan Kursi Wakil Rakyat...

Ke depan, Fandi juga mengaku akan lebih intens dalam menghidupkan potensi yang dimiliki setiap desa yang ada di Gresik, guna membuka lapangan pekerjaan dan melatih para pemuda untuk bisa lebih kreatif serta cerdas dalam membaca peluang bisnis yang ada.

“Saya kepengen, setiap desa memiliki pemasukan yang nantinya dapat dikelola sendiri bersama karang taruna setempat, dan itu akan saya bantu lebih intens bila nanti dipercaya duduk sebagai wakil rakyat di DPRD Gresik,” pungkasnya.