Tim Manggala Agni Menyekat Api Karhutla yang Mengarah ke Permukiman Warga di Dumai

PEKANBARU, KOMPAS.com - Pemadamam api kebakaran hutan dan lahan alias karhutla di wilayah Kota Dumai terus dilakukan.

Kini, tim Manggala Agni Daops Dumai melakukan penyekatan kepala api yang mengarah ke permukiman warga di kawasan Jalan Arifin Ahmad, Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Dumai.

"Pagi ini kami melakukan penyekatan kepala api di pangkal Jalan Dahlia. Karena kalau tidak disekat, api dikhawatirkan masuk ke permukiman warga," kata Komandan Regu (Danru) II Manggala Agni Daops Dumai, Safrudin, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (28/3/2019).

Menurut dia, jarak titik api dari permukiman warga hanya sekitar 800 meter. Sehingga, tim disiagakan di sekitar lokasi dan membuat sekat bakar.

Baca juga: Dibantu Water Bombing, Petugas Tetap Kesulitan Padamkan Karhutla di Dumai

Selain melakukan penyekatan, tim Manggala Agni bersama petugas TNI juga melakukan pemadaman dan pendinginan.

"Kami sekarang bergabung dengan TNI dan masyarakat. Sementara petugas jajaran Polres Dumai itu pemadamam dan pendinginan di bagian ujung Jalan Dahlia," kata Safrudin.

Dia menyebut, titik api pagi ini sedikit berkurang jika dibandingkan sehari sebelumnya.

"Mulai berkurang dibandingkan kemarin. Tapi, api yang sudah padam di lokasi, kami lanjutkan pendinginan untuk memastikan api benar-benar padam," ujar Safrudin.

Diberitakan sebelumnya, karhutla di Kota Dumai semakin meluas terjadi di Jalan Dahlia, Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Dumai, Riau.

Kebakaran cukup parah yang mengeluarkan asap hitam dan putih membubung tinggi ke udara. Lokasi kebakaran berdekatan dengan kebun sawit.

Sementara, berdasarkan pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, titik panas atau hotspot di Riau pagi ini terpantau di 33 titik.

Baca juga: Titik Api Karhutla di Dumai Sulit Dijangkau, Water Bombing Dikerahkan

Titik panas paling banyak ditemukan di Kabupaten Bengkalis 11 titik, Kepulauan Meranti 8 titik, Dumai 7 titik, Pelalawan 5 titik, Siak dan Kabupaten Indragiri Hilir 1 titik.

Untuk level confidence 70 persen atau titik api karhutla, yakni 20 titik. Sebarannya, 10 titik di Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti 5 titik, Dumai 3 titik dan Pelalawan 2 titik.

Sementara itu, Kota Dumai terpantau berkabut asap dengan jarak pandang tiga kilometer.

Kemudian, Kabupaten Indragiri Hulu dan Pelalawan udara kabut dan jarak pandang 5 kilometer. Sementara untuk wilayah Kota Pekanbaru jarak pandang delapan kilometer.