Berbagai Fakta Kampanye Capres, Tangan Jokowi Dipenuhi Plester hingga Prabowo Marah Saat Jokowi Dihina di Bali

KOMPAS.com - Masa kampanye dimanfaatkan oleh seluruh calon pasangan presiden dan wakil presiden peserta Pemilu 2019.

Hingga hari ketiga kampanye, capres nomor urut 01 Jokowi Widodo (Jokowi) dan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto, mencoba merebut simpati masyarakat dengan gaya mereka masing-masing.

Prabowo sempat menghardik pendukungnya yang menghina Jokowi saat kampanye di Bali. Saat itu Prabowo mengatakan, gaya kampanyenya adalah santun.

Sementara itu, Jokowi dan Iriana memilih berjalan kaki sejauh 1 kilometer untuk menyapa warga yang menyambut mereka di pinggir jalan di Kota Dumai.

Inilah fakta menarik di hari ketiga kampanye para capres:

1. Jokowi dan Iriana jalan kaki sejauh 1 kilometer

KOMPAS.com/FABIAN JANUARIUS KUWADO Capres 01 Joko Widodo saat berjalan kaki ke kampanye terbuka di Bukit Gelanggang, Kota Dumai, Selasa (26/3/2019).

Di kota Dumai, kendaraan yang ditumpangi capres nomor urut 01 Jokowi tak bisa melaju karena massa pendukungnya merengsek hingga ke badan jalan.

Antusias para pendukung untuk bertemu langsung dengan Jokowi membuat mereka nekat menembus petugas pengamanan.

Melihat itu, Jokowi yang didamping istrinya, Iriana, langsung turun dari mobil dan berjalan kaki menuju GOR di Kota Dumai, tempat berlangsungnya kampanye capres 01 tersebut.

"Tadi saya berjalan dari sana ke sini 700-an meter. Baju saya basah kuyup, tangannya juga ini. Tapi sekali lagi saya bahagia," ujar Jokowi.

Baca Juga: Hadiri Kampanye di Dumai, Jokowi dan Iriana Jalan Kaki 1 Kilometer

2. Prabowo marah pendukungnya yang hina Jokowi

Robinson Gamar Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Sandi saat mengikuti kampanye akbar di Bali

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto tiba-tiba menegur pendukungnya yang menjelek-jelekan nama calon presiden nomor urut 01 Jokowi.

Peristiwa itu terjadi saat Prabowo berkampanye di Lapangan Kapten Kompyang Sujana, Denpasar, Selasa (26/3/2019).

Hal itu terjadi saat Prabowo berorasi dan mengatakan, seorang pemimpin tidak boleh berbohong. Massa yang hadir itu kemudian meneriakkan nama Jokowi.

Mendengar jawaban itu, Prabowo pun langsung menegur dan meminta agar pendukungnya bersikap santun.