Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Copot Baju dan Baret, Relawan Prabowo-Sandi Beralih Dukung Jokowi

Kompas.com - 27/03/2019, 07:00 WIB
Raja Umar,
Khairina

Tim Redaksi


BANDA ACEH, KOMPAS.com- Gerakan Relawan Pandu Garuda (GRPG) Aceh membenarkan ada sejumlah anggotanya yang berasal dari Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya beralih dukungan kepada pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo – Ma’ruf Amin.

Dalam sebuah acara deklarasi, mereka membuka baju safari putih dan baret merah relawan Prabowo–Sandi dan menggantikannya dengan kaos Jokowi-Ma'ruf.

“Betul ada yang beralih dukungan, tapi jumlahnya hanya sekitar 15 orang dan itu berasal dari Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya,” kata Ketua Harian MPD Gerakan Relawan Pandu Garuda (GRPG) Syawali Risyad kepada Kompas.com saat dikonfirmasi, Selasa (26/3/2019).

Baca juga: Kubu Prabowo Incar Pendukung Jokowi, Ini Strategi TKN

Syawali menyebutkan, beralihnya sekitar 15 orang anggota GRPG untuk relawan pemenangan Prabowo–Sandi kepada pasangan Jokowi–Ma'ruf Amin diduga karena pihaknya selama ini tidak dapat memenuhi permintaan logistik kampanye sesuai dengan permintaan meraka.

“Yang membelot itu saya kenal semua, sebelumnya mereka sering datang ke Banda Aceh minta uang, logistik dan berbagai kebutuhan kampanye dari dari saya, tapi kan tidak sanggup saya penuhi, karena memang relawan Prabowo-Sandi tidak ada uang. Dukungan kami murni dari hati nurani bukan karena ada uang,” sebutnya.

Satelah sejumlah pengurus dan anggota GRPG dari Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya resmi mendeklarasikan diri beralih dukungan, Syawali menyebutkan, ia langsung menggantikan mereka dengan pengurus yang baru.

“Sekarang ketua dan pengurus GRPG di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya sudah kami ganti. Bahkan setelah 15 orang anggota membelot sekarang ada 1.500 relawan lain yang bergabung,” katanya.

Syawali menyebutkan, meski ada segelintir anggota yang membelot dukungan politik dalam pilpres mendatang, namun GRPG Aceh hingga saat ini masih tetap solid, tanpa terjadi perpecahan di internal pengurus.

“GRPG Aceh masih solid memperjuangkan pemenangan untuk pasangan Prabowo-Sandi. Ada yang beralih dukungan di saat mendekati hari pencoblosan itu biasa, dan itu juga menjadi bukti, mana relawan yang bekerja iklas dan mana yang ingin mendapatkan,” ujarnya.

Baca juga: Kampanye di Jateng, Maruf Amin Tak Ingin Para Pendukung Masuk Angin

Sementara itu, Juru Bicara Komunitas Aceh Jokowi-Amin Kuat (Kajak) Abu Chaidir yang membacakan langsung deklarasi dukungan anggota GRPG dari 5 kabupaten/kota di Aceh pada Sabtu (23/3/2019) menyatakan ada 400 lebih anggota GRPG yang hadir. Acara berlangsung di sebuah hotel di Banda Aceh.

“Ada 400 anggota GRPG yang beralih dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf. Mereka berasal dari lima kabupaten/kota,” sebut Chaidir saat dihubungi Kompas,com, Selasa (26/3/2019) malam.

Khaidir merinci, 400 anggota dan ketua GRPG yang beralih dukungan dari relawan pemenangan Prabowo-Sandi ke pasangan Jokowi-Ma’ruf itu berasal dari Kabupaten Pidie, Lhokseumawe, Bireun, Langsa, dan Tamiang.

“Para ketua dan sekretaris jumlahnya ada 15 orang dari lima kabupaten, sementara anggota 400 orang lebih yang hadir saat melakukan deklarasi. Mereka sekarang bekerja untuk pemenangan pasangan Jokowi-Ma’ruf bersama Kajak,” sebutnya.

Khaidir menyebutkan, beralihnya dukungan para relawan pemenangan Prabowo-Sandi kepada pasangan Jokowi-Ma’ruf itu murni atas kesadaran mereka sendiri dan tak ada paksaan dari pihak manapun.

“Kami tidak pernah membujuk mereka untuk beralih dukungan bersama kami, itu murni atas pilihan dan kesadaran dari mereka. Sekarang anggota GPRG yang sudah bersama Kajak kami sambut dengan baik, kami lindungi, dan kami dukung kerja-kerja mereka untuk pemenangan Jokowi-Ma’ruf,” katanya.

Kompas TV Terkait dengan penangkapan dua tersangka penyebar hoaks video surat suara tercoblos, Kompas Tv akan meanyakanlangsung dengan Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Tatan Dirsan Atmaja melalui saluran telepon. #Hoaks #SuratSuara #Pilpres2019
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com