Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moeldoko Pastikan Bus Listrik Transjakarta dari PT MAB Segera Meluncur

Kompas.com - 25/03/2019, 22:02 WIB
Ghinan Salman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pendiri PT Mobil Anak Bangsa (MAB) Moeldoko memastikan Bus Listrik Transjakarta akan segera diluncurkan dan diproduksi secara massal dalam waktu dekat.

Moeldoko mengaku, PT MAB selaku penyedia armada transportasi, siap diuji coba tahun ini.

Mantan Panglima TNI itu berpendapat, bus ramah lingkungan besutannya itu sedang memasuki tahap pengkajian oleh PT Transportasi Jakarta.

"Ini jalan. Sedang diuji coba untuk bus listrik bisa jalan," kata Moeldoko saat ditemui di Hotel Shangri-La Surabaya, Senin (25/3/2019).

Baca juga: Sejumlah Fakta Bus Listrik Ramah Lingkungan yang Segera Dioperasikan di Jakarta

Kepala Staf Kantor Presiden itu menyebut perusahaan miliknya siap memasok puluhan unit bus listrik Transjakarta. Pihaknya juga akan menyediakan puluhan unit bus listrik dalam satu bulannya.

"Kalau dari perusahaan saya bisa sediakan minimal satu bulan 30-40 unit. Karena kita mengakuisisi (PT) Nusantara Gemilang. Sehingga kita nanti tinggal gas," ucap Moeldoko.

Sebelumnya, pada Januari lalu, sesuai instruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, PT Transjakarta berusaha mengkaji pengadaan bus listrik.

Langkah ini dilakukan setelah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bertemu dengan United Nation Environmental Program (UNEP).

Baca juga: PT Transjakarta Minta Subsidi Listrik jika Bus Listrik Sudah Beroperasi

Direktur Utama PT Transjakarta Agung Wicaksono mengatakan, UNEP memaparkan rencana menjadikan Jakarta kota ramah lingkungan lewat angkutan listrik.

Pada tahap awal PT Transjakarta telah mengumumkan kerja samanya dengan tiga perusahaan penyedia jasa bus listrik.

Ketiga penyedia itu adalah produsen lokal Mobil Anak Bangsa (MAB) dan dua pihak asing, yakni BYD asal China dan RAC-Danfoos dari Finlandia.

Baca juga: Transjakarta Uji Coba Bus Listrik, Rute Pertama Bundaran Senayan - Monas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com