Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Turis Asing Paksa Masuk Gunung Bromo sampai Banting Petugas

Kompas.com - 23/03/2019, 06:15 WIB
Achmad Faizal,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com — Video seorang turis asing yang memaksa masuk ke wilayah terlarang Gunung Bromo viral di media sosial, Jumat (22/3/2019).

Dalam video tersebut, seorang turis pria memaksa masuk meski sudah dihalangi oleh petugas.

Dalam tayangan video berdurasi 20 detik itu, seorang turis asing dan petugas sempat saling dorong setelah sebelumnya adu mulut. "Back, back," teriak petugas itu.

Namun, si turis berkacamata hitam itu tetap saja memaksa masuk. Bahkan, petugas yang terus menghalangi sempat dibanting hingga terjatuh.

Baca juga: Gunung Bromo Semburkan Abu Vulkanik, 9 Desa Dilanda Hujan Abu

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram bernama @matajitu, Jumat (22/3/2019) malam sekitar pukul 20.00 WIB. Pengunggah video memberikan keterangan:

"Kejadian hari ini seorang turis asing menunjukkan arogansinya, menganggap dirinya wisatawan lantas seenak-enaknya? Kebetulan memang kawasan Bromo masih dibuka untuk wisatawan tp dg radius jarak aman tertentu".

Sejam setelah diunggah, video tersebut menuai respons dari pengguna Instagram lainnya. Akun @mamshets memberi komentar "Jangan kasih ampun broww...tonjok ajaahh".

Sementara @sekarmaji.aji_2662 berkomentar "Nek ono sing koyo kuwi, wes ratakan ae mas..(Kalau ada yang seperti itu, ratakan saja, Mas).

Sejak sepekan terakhir, PVBG merekomendasikan jarak aman dari kawah Gunung Bromo 1 kilometer, menyusul aktivitas vulkanologi gunung di wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Jawa Timur itu. Wisatawan ataupun warga harus berada minimal 1 kilometer dari pusat kawah Gunung Bromo.

Baca juga: Gunung Bromo Meletus 28 Kali, Terjadi Hujan Abu

Kamis kemarin, bahkan Gunung Bromo menyemburkan abu vulkanik di sembilan desa di sekitar Gunung Bromo.

Di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, ketebalan abu vulkanik yang turun di permukiman penduduk bahkan mencapai ketebalan 1 sentimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com