Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Tektonik Magnitudo 5,1 Guncang TTU

Kompas.com - 22/03/2019, 12:05 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Khairina

Tim Redaksi


KUPANG, KOMPAS.com - Gempa bumi tektonik dengan magnitudo 5,1 mengguncang Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur, Jumat (22/3/2019).

Kepala Stasiun Geofisika Kampung Baru Kupang Robert Owen Wahyu mengatakan, gempa itu terjadi pada pukul 11.16 Wita.

Episenter gempa itu, lanjut Robert, terletak pada koordinat 8,97 derajat lintang selatan dan 124,09 derajat bujur timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 67 kilometer arah barat laut Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara.

"Kedalaman gempa itu yakni 109 kilometer,"ungkap Robert kepada Kompas.com, Jumat siang.

Baca juga: Tiba di Lombok, Presiden Jokowi Tinjau Rehabilitasi Pasca-gempa

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat aktivitas subduksi lempeng Indo Australia terhadap lempeng Eurasia.

Menurut Robert, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa di wilayah Laut Sawu ini, dipicu oleh mekanisme pergerakan sesar naik (thrust fault).

Guncangan gempa ini dilaporkan dirasakan di daerah Atambua dan Kupang II MMI.

"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami," ujar dia.

Kompas TV Gempa terakhir yang mengguncang Nusa Tenggara Barat menyebabkan lebih dari 4.000 rumah mengalami kerusakan cukup parah. Kerusakan terparah di Kecamatan Montong Gading, Lombok Timur. Kamis (21/3/2019) warga pun mulai kembali dan mendata kerusakan rumah masing-masing. Di Dusun Kokok Dago, Desa Pringge Jurang, Kecamatan Montong Gading sekitar 30 rumah rusak parah karena guncangan gempa pekan lalu. Parahnya kerusakan membuat warga kembali mengungsi. Meski demikian warga mulai membersihkan puing-puing rumah mereka yang hancur. #GempaLombokTimur #NusaTenggaraBarat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com