Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P: Alhamdulillah, Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Makin Jauh Tinggalkan Prabowo-Sandi

Kompas.com - 21/03/2019, 05:30 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto optimis elektabilitas pasangan Jokowi-Ma'ruf semakin jauh meninggalkan pasangan Prabowo-Sandi.

Menurut Hasto, pada tahun 2014 terdapat selisih 5 persen antara Jokowi dan Prabowo Subianto. Setelah itu selisih antara kedua tokoh tersebut menjadi 13.6 persen sampai dengan 26 persen.

Hal itu membuktikan bahwa kasus penangkapan salah satu anggota Tim Kampanye Nasional (TKN), Romahurmuziy, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak begitu berpengaruh.

"Dengan demikian rasa prihatin dan solidaritas kami dengan persoalan tersebut harus diisi dengan kebangkitan seluruh kerja tim kampanye untuk bergerak bersama, karena waktu tidak lama lagi. Dan alhamdulillah survei menunjukkan elektabilitas Pak Jokowi dan KH Ma'ruf semakin jauh meninggalkan Pak Prabowo-Sandi," kata Hasto, seperti dilansir dari Antara, Rabu (20/3/2019).

Baca Juga: Survei Litbang "Kompas": Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf 49,2 Persen, Prabowo-Sandiaga 37,4 Persen

Hasto menegaskan, elektabilitas yang terus bergerak adalah sangat wajar ketika semua lembaga survei memiliki margin error. Namun, pada angka tersebut selisih elektabilitas cenderung stabil.

"Di situ angka sudah semakin flat, sehingga dari kampanye yang panjang sudah memberikan dukungan maksimum, dan pergerakan 'swing voters' jika pola singkat tidak banyak pengaruhi," kata Hasto saat di Blitar, Rabu (20/3/2019).

Sementara itu, Hasto juga menyoroti tentang maraknya isu agama yang sering menyebar di tengah masyarakat akhir-akhir ini.

Dirinya berharap akan segera ada rekonsiliasi bangsa jika nanti pasangan Jokowi-Ma'ruf menang dalam Pemilu 2019.

Artikel ini telah tayang di Antara dengan judul: PDIP optimistis elektabilitas semakin naik

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com