Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Mahasiswa Universitas Bung Hatta Padang Demo Minta Rektornya Dicopot, Ini Alasannya

Kompas.com - 19/03/2019, 14:43 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Sekitar 1.000 mahasiswa Universitas Bung Hatta (UBH) Padang melakukan demo di Kampus I UBH di Ulak Karang, Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Selasa (19/3/2019).

Para mahasiswa meminta rektornya, Prof. Dr. Azwar Ananda, dicopot dari jabatannya lantaran pihak UBH akan mengenakan sistem Drop Out (DO) mulai 2020. 

Ribuan mahasiswa itu datang dari empat kampus UBH yang ada di Padang, yakni dari Kampus I di Ulak Karang Padang, Kampus II di Aia Pacah Padang, Kampus III di Gunung Pangilun Padang dan Kampus IV di Khatib Sulaiman Padang.

Mahasiswa dari kampus II hingga IV datang dengan mengendarai sepeda motor dengan mengeluarkan yel-yel.

Baca juga: Ide Unik Antar Mahasiswa ITB Juara Kompetisi Low Carbon di Jepang

 

Mereka berkumpul dengan rekan-rekannya dari kampus I di lapangan Kampus I Universitas Bung Hatta Padang. 

Setelah berkumpul di lapangan dan melakukan beberapa orasi, mereka bergerak ke gedung rektorat yang tidak jauh dari lapangan. 

"Kebijakan rektorat tidak benar lagi. Penerapan sistem DO di tahun 2020 sangat merugikan mahasiswa yang telah melewati 8 semester. Kita minta rektor dicopot dari jabatannya," ujar Koordinator aksi, Andre dalam orasinya.

Andre mengatakan selain itu, pihaknya menuntut transparansi sistem pembayaran uang kuliah yang menggunakan sistem paket. Sistem ini telah merugikan mahasiswa khususnya angkatan 2016 sampai 2018.

Baca juga: Mahasiswa UGM Raih Best Presenter Seminar Internasional di Malaysia

"Sistem ini menjadi tanda tanya besar bagi mahasiswa karena tidak adanya transparansi secara rinci pembayaran uang kuliah yang telah dibayarkan. Hal ini kemudian berbanding terbalik dengan sistem SKS dimana sangat jelas rincian yang harus dibayarkan," kata Andre.

Hingga berita ini diturunkan, mahasiswa masih melakukan orasi. Sementara Rektor Azwar Ananda masih belum menemui mahasiswa demo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com