Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Jarak Luncur Sampai 1.000 Meter

Kompas.com - 18/03/2019, 21:22 WIB
Wijaya Kusuma,
Farid Assifa

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Gunung Merapi, Senin (18/03/2019), mengeluarkan awan panas guguran pada pukul 16.30 WIB. Jarak luncur awan panas tercatat 1.000 meter mengarah ke hulu Kali Gendol.

"Iya betul, pukul 16.30 WIB terjadi awan panas guguran," ujar petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, Lasiman saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/03/2019).

Jarak luncur awan panas guguran tercatat 1.000 meter dengan durasi 107 detik. Awan panas guguran ini mengarah ke Hulu Kali Gendol dan teramati dari CCTV di puncak Gunung Merapi.

Selain itu, berdasarkan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan Senin (18/03/2019) pukul 06.00 WIB-18.00 WIB terpantau dari CCTV terjadi satu kali guguran lava pijar dengan jarak luncur 700 meter mengarah ke Hulu Kali Gendol.

Baca juga: Gunung Merapi Keluarkan Guguran Lava Pijar Tiga Kali, Jarak Luncur 900 Meter

BPPTKG Yogyakarta saat ini masih menetapkan tingkat aktivitas Gunung Merapi pada Level II atau waspada.

Kegiatan pendakian Gunung Merapi untuk sementara tidak direkomendasikan, kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian berkaitan dengan upaya mitigasi bencana.

Baca juga: Gunung Merapi Alami 16 Kali Gempa Guguran, Warga Diimbau Stop Pendakian

Radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi agar dikosongkan dari aktivitas penduduk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com