Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Polisi Tewas Tertimpa Pohon Usai Amankan Kampanye Caleg

Kompas.com - 18/03/2019, 10:32 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


KUPANG, KOMPAS.com - Bripka Yustinus Petrus Nangge, Anggota Kepolisian Resor Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas tertimpah pohon kemiri yang tumbang.

Kapolres Ende AKBP Acmad Nuzayin mengatakan, Bripka Yustinus tewas tertimpah pohon kemiri dengan tinggi sekitar 20 meter dan diameter sekitar 50 sentimeter.

"Kejadian itu berlangsung pada Sabtu, 16 Maret 2019, sekitar pukul 19.00 Wita, di Desa Boafeo, Kecamatan Maukaro, Ende," ungkap Acmad Nuzayin kepada Kompas.com, melalui sambungan telepon, Senin (18/3/2019) pagi.

Akibat tertimpa pohon, lanjut Nuzayin, Bripka Yustinus mengalami luka di kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Baca juga: Seorang Polisi di Ende, Flores, Tewas Tertimpa Pohon Tumbang

Kejadian bermula saat korban pulang melaksanakan pengamanan kampanye seorang caleg DPRD Kabupaten Ende, Desa Boafeo, Kecamatan Maukaro, mengendarai sepeda motor Honda Blade bernomor polisi DH 3612 AH.

Saat dalam perjalanan pulang, terjadi hujan lebat disertai angin. Ketika tiba di Dusun Mbakambita, Desa Wologai, Kecamatan Ende, pohon kemiri tumbang dan menimpa Yustinus.

"Yustinus mengalami luka di kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian," ungkap dia.

Menurut Nuzayin, kejadian tersebut pertama kali dilihat oleh seorang warga bernama Petrus Mau, yang melintas di lokasi kejadian, sekitar pukul 19.00 Wita.

Petrus lalu menginformasikan kepada aparat desa dan masyarakat lainnya. Mereka kemudian melakukan evakuasi terhadap Yustinus.

Baca juga: Angin Kencang di Ambon Sebabkan Pohon Tumbang, Timpa Mobil dan Sepeda Motor

"Sekitar pukul 20.30 Wita, masyarakat berhasil mengevakuasi Yustinus dan membawa jenazahnya ke Desa Wologai, Kecamatan Ende," ujar dia.

Setelah mendapat informasi tentang kejadian tersebut, Nuzayin lalu memerintahkan Wakapolres Ende bersama Kasi Propam dan personel SPKT Polres Ende, menuju Desa Wologai, untuk menjemput jenazah Yustinus.

Sekitar pukul 22.30 Wita, Jenazah Yustinus dibawa ke RSUD Ende. Jenazah saat ini sudah berada di rumah duka dan rencananya akan dimakamkan Senin ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com