Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Sentani Jayapura Bertambah Jadi 5 Orang

Kompas.com - 17/03/2019, 00:28 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Hingga Minggu (17/3/2019) dini hari, sudah ada lima jenazah di Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Jayapura, Papua, pasca-banjir bandang melanda Sentani, pada Sabtu (16/3/2019) malam.

"Sementara ada lima korban (tewas)," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jayapura, Putu Agra Sujarwadi saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu dini hari.

Menurut dia, kelima jenazah itu dua di antaranya masih dilakukan identifikasi.

"Tiga sudah diidentifikasi, dan dua sementara diidentifikasi," ujar Putu.

Sebelumnya, pasca-banjir bandang yang melanda Distrik Sentani, kantor SAR menerima dua jenazah.

Baca juga: Banjir Bandang di Jayapura, 3 Orang Tewas dan 9 Rumah Hanyut

Selanjutnya, tiga jenazah kembali ditemukan tim SAR gabungan di Kampung Kemiri, Kelurahan Hinekombe, Distrik Sentani.

Tiga korban orang dewasa yang baru ditemukan terdiri dari dua pria dan satu wanita. Ketiga jenazah itu tiba di kantor SAR, Minggu dini hari pukul 01.00 WIT.

Sebelumnya, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangan tertulisnya mengatakan hujan deras yang mengguyur Kabupaten Jayapura, Papua mengakibatkan banjir bandang di Kecamatan Sentani, pada Sabtu (16/3/2019) sekitar pukul 21.30 WIT. Hujan deras mengguyur daerah Jayapura sejak pukul 18.00 WIT.

BPBD Jayapura melaporkan, 4 kelurahan di Kecamatan Sentani terdampak banjir bandang (sebelumnya disebutkan 9 kelurahan). Keempat kelurahan itu yakni Kelurahan Hinekombe, Dobonsolo, Sentani Kota, dan Doyo Baru.

Banjir masuk ke rumah-rumah warga dan rumah sakit. Jalan berubah menjadi aliran permukaan yang deras.

"BPBD bersama TNI, Polri, Basarnas, SKPD, relawan dan relawan melakukan evakuasi warga di tempat yang aman. Hujan masih turun," kata Sutopo, Sabtu malam.

Jalan Tabita di Sentani masih terendam banjir dan tidak dapat dilalui. Warga Kemiri sudah mengungsi ke daerah Gunung Merah yang lebih tinggi.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Kabupaten Jayapura, 3 Orang Tewas

Beberapa daerah lain juga terendam banjir seperti di Pasar Baru, BTN Gajah Mada dan lainnya. Banjir juga mulai masuk ke beberapa ruangan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yowari, Sentani.

"Posko BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Papua. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Wisnu Sekretaris BPBD Prov. Papua +62 812-4856-984," pungkas Sutopo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com