Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenguk Artis VA di Polda Jatim, Febby Febiola Bawa Makanan dari Kediri

Kompas.com - 13/03/2019, 13:28 WIB
Achmad Faizal,
Khairina

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Artis peran Febby Febiola dan musisi Franky Sihombing mengunjungi artis VA di Mapolda Jawa Timur, Rabu (13/3/2019).

Febby mengaku membawakan makanan khas dari Kediri untuk sahabatnya itu.

"Tadi habis dari Kediri sekalian mampir menjenguk. Kami bawakan makanan dari Kediri tadi," kata artis peran yang membintangi film horor KM 97 ini.

Febby dan suaminya bertemu artis VA di gedung Siber Polda Jawa Timur sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Ikut menjenguk pula, mantan personel Duo Serigala, Ovy Sovianti.

Febby menyebut, artis VA sangat senang saat dikunjungi oleh dirinya. Febby mengaku sangat dekat dengan artis VA, bahkan dia menyebut artis VA seperti adik sendiri.

"Tadi dia (artis VA) terlihat agak kurus," jelasnya.

Baca juga: Polisi Perpanjang Masa Penahanan Artis VA

Febby tidak tahu menahu soal kasus yang kini sedang dihadapi artis VA.

Dia hanya berusaha memberi dukungan moril dan doa untuk artis VA, agar kasusnya cepat selesai.

Artis VA ditahan sejak akhir Januari lalu. Dia ditetapkan tersangka dalam rangkaian kasus prostitusi online yang diungkap Polda Jawa Timur di Surabaya pada 5 Januari 2019 lalu.

Dari hasil pemeriksaan digital forensik, artis VA diduga terlibat dalam penyebaran atau transmisi konten asusila melalui media elektronik.

Artis VA, diduga melanggar UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) Pasal 27 Ayat 1 tentang Kesusilaan, dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara.

Artis VA diamankan dalam penggerebekan praktik prostitusi di Surabaya pada 5 Januari lalu.

Dalam rangkaian penggerebekan, polisi juga mengamankan model perempuan berinisial AS. 

Kompas TV Perkembangan teknologi tidak hanya memberi manfaat tapi juga disalahgunakan untuk layanan prostitusi daring. Kasus prostitusi yang melibatkan sejumlah selebritas baru-baru ini sekali lagi mengingatkan tentang maraknya praktik prostitusi secara daring atau online. Perkembangan teknologi komunikasi membebaskan siapa saja menampilkan dan mengambil informasi apa saja dari aplikasi dan juga media sosial. Situasi ini sayangnya juga disalahgunakan oleh penyedia layanan prostitusi dengan menyediakan jasa prostitusi online atau daring
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com