Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir: Kirain Emak-emak ke 02, Ternyata ke 01

Kompas.com - 10/03/2019, 12:55 WIB
Putra Prima Perdana,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Maruf Amin, Erick Thohir, mengaku kaget ketika mengetahui banyak emak-emak yang mendukung pasangan capres cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin di Bandung.

Erick hadir dalam kegiatan deklarasi dukungan kepada pasangan Joko Widodo-Maruf Amin yang dilakukan oleh Relawan Perempuan Bandung 01 Bersatu Optimis Indonesia Maju di GOR Padjajaran, Kota Bandung, Minggu (10/3/2019).

"Luar biasa. Perempuan banyak. Selama ini emak-emak dibilang ke 02, ternyata ke 01 jauh lebih banyak," kata Erick dalam sambutannya.

Erick menilai, dukungan para perempuan ini menjadi bukti atas berbagai hasil survei yang menyatakan pasangan capres-cawapres nomor urut 01 telah unggul 20 persen atas pesaingnya, pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Baca juga: Jokowi : Saya Juga Enggak Ingin Dipuja-puji, Kalau Saya Salah Tinggal Bilang Saja...

 

Menurut dia, dukungan dari emak-emak tersebut sudah terprediksi karena selama ini program yang diusung Jokowi-Ma'ruf sesuai dengan harapan para perempuan.

“Ada beberapa program yang diluncurkan untuk emak-emak seperti kartu sembako murah. Walau harga sudah bagus, ini semakin mengurangi beban masyarakat," ujar dia.

Erick optimistis dengan program-program yang berpihak pada perempuan, mayoritas pemilih perempuan akan memilih Joko Widodo-Maruf Amin pada pemungutan suara 17 April 2019.

"Kami yakin mayoritas pemilih perempuan akan memilih pasangan Joko Widodo-Maruf Amin," kata dia.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Direktur Penggalangan Pemilih Perempuan TKN Nurul Arifin mengajak kaum ibu yang hadir untuk melawan penyebaran berita bohong alias hoaks di ajang Pemilu 2019.

Baca juga: Jokowi: Teriak-teriak 1 Persen Orang Kuasai 90 Persen Lahan, Ternyata Dia Sendiri yang Memiliki...

Apalagi, menurut dia, serangan hoaks banyak menerpa kubu capres-cawapres nomor urut 01.

"Perempuan jangan takut untuk melawan hoaks," kata dia.

Nurul menjelaskan, sebagai bentuk penguatan perempuan untuk bersama-sama melawan hoaks, dia mengajak kaum emak-emak yang hadir untuk lebih gencar dalam menyosialisasikan kesuksesan pemerintahan Joko Widodo.

Selain itu, dia juga berharap kaum perempuan mau door to door untuk mengampanyekan program dan visi misi pasangan capres-cawapres nomor urut 01 ini.

"Mulai hari ini, kita harus siap untuk door to door menginformasikan keberhasilan Pak Jokowi," kata Nurul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com