Dhani: El, Mereka Menangis karena Terharu Melihat Ribuan Orang Malaysia Begitu Menghormati Ayah..

SURABAYA, KOMPAS.com- Terdakwa kasus pencemaran nama baik Ahmad Dhan menulis surat untuk putra keduanya, Ahmad El Jallaludin Rumi atau El Rumi, yang saat ini sedang menimba ilmu di Inggris, Selasa (5/3/2019).

Dhani menulis surat itu dari balik Rutan Medaeng, Jawa Timur.

Dalam surat itu, Dhani menjelaskan tentang perbedaan kasusnya dengan kasus hukum yang menimpa mantan Gubernur DKI jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Potongan surat tersebut juga memuat komunikasi Ahmad Dhani dengan El yang saat ini sedang berada di Inggris.

"EL, ayah sampai saat ini belum dengan kabarmu di Inggris. Mungkin kamu juga belum dengar kabar Ayah. Terakhir kita chat saat ayah di mobil tahanan menuju Cipinang. Ayah di Rutan baik-baik saja. Di sini Ayah malah punya kesempatan banyak doa untuk kamu dan keluarga," ujar Dhani.

Baca juga: Surat Ahmad Dhani untuk El Disita Polisi, Ini Penjelasan Kuasa Hukum

Dalam suratnya juga, Dhani menyampaikan bahwa anaknya Al dan Dul menangis karena terharu dengan dukungan orang banyak terhadap Dhani.

"EL, kakakmu AL dan adikmu Dul menangis di Kuala Lumpur bukan karena lemah, mereka menangis karena terharu melihat ribuan orang Malaysia begitu menghormati ayah dan mensupport terhadap apa yang sedang ayah perjuangankan," ujar Dhani. 

"Perasaan ini tidak mungkin menyentuh mereka yang tidak punya ayah se-legend ayahmu dan tidak punya rasa nasionalisme dan jiwa patriotisme," kata Dhani melanjutkan.

Dhani juga menyebut dirinya sempat menangis karena anaknya, Safeea bertanya kapan Dhani akan pulang ke rumah. Safeea akan berulang tahun ke-8 dan ingin merayakannya bersama Dhani. 

"Perasaan itu hanya dimiliki oleh laki-laki yang punya anak perempuan. Kamu nanti juga akan punya perasaan yang sama jika kamu dianugerahi anak perempuan," ujar Dhani.

Baca juga: Tulis Surat untuk El Rumi, Ahmad Dhani Singgung Kasus Ahok

Kuasa hukum Ahmad Dhani, Aldwin Rahadian membenarkan copy surat yang beredar di Pengadilan Negeri Surabaya merupakan surat yang ditulis Dhani.

"Benar, itu surat Ahmad Dhani untuk El Rumi yang sekarang sedang berada di Inggris," katanya.