"Gowes" 900 Km, 50 Pesepeda Menjelajah Trans Jawa hingga Istana Negara

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 50 pesepeda dari berbagai komunitas mengikuti kegiatan Jelajah Trans Jawa dengan bersepeda.

Dilepas dari titik nol Surabaya, Senin (4/3/2019) pagi, mereka akan menempuh perjalanan sepanjang 900 kilometer, hingga berakhir di Istana Negara, Jakarta.

Menurut Koordinator Jelajah Trans Jawa, Hendra Dharmanto, para peserta bukan hanya berolahraga, namun juga mengeksplorasi beragam infrastruktur di sepanjang Pulau Jawa.

"Kita juga masuk ke desa-desa untuk melihat langsung hasil pembangunan selama ini," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Ajak Masyarakat Jajal Tol Trans Jawa sebagai Rute Liburan

Jelajah Trans Jawa kata dia memilih jalur tengah melalui Madiun, Semarang, hingga Cirebon. "Di titik-titik pemberhentian sepanjang rute, bisa jadi pesertanya bertambah hingga titik terakhir di istana negara," ucapnya.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat melepas rombongan mengaku sangat mendukung kegiatan tersebut, selain mengkampanyekan olahraga dengan alat transportasi ramah lingkungan, kegiatan tersebut akan melihat secara langsung hasil pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah selama ini.

Baca juga: Ada Jalan Tol Trans Jawa, Investor Mulai Lirik Wilayah Semarang

Khofifah berpesan agar rombongan tidak terlalu mengejar target waktu dalam kegiatan tersebut, agar lebih maksimal mengeksplorasi spot-spot wisata yang ada di sepanjang jalur yang dilalui.

"Bisa berhenti sejenak, merasakan titik-titik wisata yang luar biasa indahnya dari Jaw Timur sampai Jawa Barat," terang Khofifah.

Mantan Menteri Sosial ini juga berdoa agar rombongan bisa sampai di istana negara dengan selamat dan Presiden Jokowi punya kesempatan untuk menyambut mereka.

"Semoga Pak Jokowi punya kesempatan untuk menyambut rombongan ini," katanya.