Terjatuh dari Perahu, 1 Warga Ogan Ilir 3 Hari Hilang Tenggelam

INDRALAYA, KOMPAS.com - Juni (54) terjatuh dan tenggelam saat sedang berperahu di Sungai Ogan, Desa Muara Dua, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Rabu (27/2/2019) lalu.

Hingga Jumat (1/3/2019) ini pukul 12.00 WIB, jasad korban belum ditemukan.

Tim Basarnas Palembang, BPBD Ogan Ilir bersama warga setempat terus melakukan pencarian meski tanda-tanda keberadaan korban belum terlihat.

Satu perahu karet dari Basarnas Palembang kembali diberangkatkan ke lokasi jatuhnya korban Jumat siang untuk melakukan pencarian. Perahu karet menyisir lokasi di bagian hulu jikalau korban hanyut terbawa arus sungai yang cukup deras.

Sementara sejumlah warga menggunakan perahu tradisional dan alat seadanya juga melakukan pencarian di sekitar titik lokasi Juni terjatuh.

Baca juga: Kapal Pengangkut Bahan Bangunan Tenggelam di Perairan Maluku

Pencarian dilakukan dengan cara membongkar semak dan tanaman yang ada di sekitar lokasi korban terjatuh dan berharap Juni dapat ditemukan.

Rohman, warga yang juga sepupu korban mengatakan, Juni jatuh ketika sedang berperahu di pinggir sungai pada Rabu sekitar pukul 16.00. Warga yang mengetahui langsung melakukan upaya pencarian. Namun meski sudah dibantu oleh Tim Basarnas Palembang dan BPBD Ogan Ilir, korban tak juga ditemukan.

Rohman berharap sepupunya segera ditemukan apapun kondisinya supaya pihak keluarga dapat kepastian tentang kondisi korban.

“Juni jatuh dan hilang saat berperahu pada hari Rabu kemarin, warga sudah melakukan pencarian dan dibantu Basarnas juga BPBD, namun belum ditemukan. Kami berharap Juni bisa ditemukan segera,” katanya. 

Sementara itu, Kepala Seksi Operasi (Kasiops) Basarnas Palembang Inarwan mengatakan, upaya pencarian di hari ketiga ini sudah mencampai radius lima kilometer dari titik jatuh, namun koban belum ditemukan. Operasi pencarian sendiri, jelas Inarwan, akan terus dilakukan selama 7 hari ke depan hingga korban ditemukan.

“Kita terus berupaya agar korban segera ditemukan, pencarian sudah mencapai radius lima kilometer dari titik jatuh, namun (korban) belum bisa kita temukan. Pencarian akan terus kita lakukan selama satu minggu dan selanjutnya akan kita lakukan evaluasi jika belum ditemukan selama satu minggu itu,” katanya.

Baca juga: 2 Hari Tenggelam di Sungai, Seorang Siswa MAN Belum Ditemukan

Sementara itu, pencarian siang ini sempat dihentikan sementara karena memasuki waktu shalat jumat. Pencarian akan dilanjutkan kembali usai shalat jumat.