Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Sakit Jantung, Satu Pendaki Tewas di Gunung Karang Pandeglang

Kompas.com - 26/02/2019, 18:35 WIB
Acep Nazmudin,
Khairina

Tim Redaksi

 

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Satu orang pendaki dilaporkan tewas di Gunung Karang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, Selasa (26/2/2019).

Korban yang merupakan warga Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, tewas diduga karena sakit jantung.

Polsek Cadasari, AKP Ashari mengatakan, korban atas nama Jaenudin, mendaki bersama empat orang lain, yakni Mahmur, Ajiji Rahmat, Dede Setiawan dan Sartono. Mereka mulai mendaki Gunung Karang, Senin (25/2/2019) pukul 14.00 WIB.

Baca juga: Mulai Kini Pendaki Dilarang Bawa Tisu Basah ke Merbabu

Dari keterangan yang didapat polisi, kelima orang tersebut hendak ke Penjarahan Sumur Tujuh dan meminta ditemani oleh satu orang guide bernama Sahani, yang merupakan warga setempat.

Saat hendak mulai mendaki, korban mengaku kepada pendaki lain, Mahmur, jika korban mempunyai penyakit jantung dan sedang berobat jalan.

"Saksi (Mahmur) sempat melarang ikut mendaki namun korban memaksa ikut mendaki,"kata AKP Ashari, lewat rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (26/2/2019).

Namun, saat tiba di Sumur Tujuh, korban sempat mengeluh kesakitan di bagian dada, dan tidak lama kemudian tersungkur dan meninggal dunia di tempat.

"Kejadiannya setelah mandi di Sumur Tujuh dan sempat shalat Ashar sekitar pukul 17.00 WIB," ujar Ashari.

Dua orang pendaki lain kemudian turun ke Desa Kaduengang meminta pertolongan ke warga setempat untuk mengevakuasi korban yang masih berada di Sumur Tujuh.

Korban berhasil dievakuasi Selasa (26/2/2019) pukul 02.00 dini hari oleh BNPB, aparat kepolisian dan warga setempat dan langsung dilarikan ke RS Berkah Pandeglang.

Kompas TV Seorang pendaki asal Magelang hilang di Gunung Lawu, Magetan, Jawa Timur sejak malam pergantian tahun. Upaya pencarian tim SAR gabungan terkendala cuaca ekstrem akibat hujan badai yang terjadi di Puncak Lawu. Dikabarkan hilang sejak malam pergantian tahun baru pada 31 Desember lalu, upaya pencarian terhadap Alvi Kurniawan, 20 tahun pendaki asal Magelang, Jawa Tengah di Gunung Lawu, Magetan, Jawa Timur terus dilakukan tim SAR gabungan BPBD Magetan. Dua hari penyisiran melalui tiga jalur pendakian Candi Cetho, Cemoro Kandang serta Cemoro Sewu, tim masih belum bisa menemukan keberadaan korban yang terpisah dari rombongan. Angin kencang hujan badai dan terbatasnya jarak pandang di Puncak Lawu menjadi kendala utama tim SAR untuk mencari korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com