Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Diduga Sebar Kampanye Hitam, 3 Perempuan Diamankan | Prabowo Bukan Kaya Raya, tapi...

Kompas.com - 26/02/2019, 07:47 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Berita tentang penangkapan tiga perempuan yang diduga menyebar kampanye hitam di Jawa Barat menjadi sorotan para pembaca di Kompas.com, Senin (25/2/2019).

Penangkapan tersebut dilakukan polisi untuk mencegah munculnya potensi konflik yang lebih besar di masyarakat.

Selain itu, calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menolak dikatakan sebagai orang kaya raya. Dirinya lebih memilih dianggap memiliki lebih kaya dari kebanyakan orang.

Hal itu disampaikan Prabowo saat mengunjungi Pondo Pesantren Sunan Drajat di Lamongan, Jawa Timur.

Berikut ini berita populer Nusantara secara lengkap:

1. Kasus video kampanye hitam di Karawang

ILUSTRASISHUTTERSTOCK ILUSTRASI

Kapolres Karawang AKBP Nuredy Irwansyah Putra menjelaskan, tiga perempuan yang terkait dengan dugaan video berisi kampanye hitam diamankan ke Polda Jabar untuk menghindari konflik.

"Tiga orang wanita itu kami amankan sebagai langkah preventif terjadinya konflik yang lebih besar," kata Nuredy setelah rilis pengungkapan kasus curanmor di Mapolres Karawang, Senin (25/2/2019).

Nuredy mengungkapkan, pengamanan ketiga perempuan itu dilakukan personel Polres Karawang dibantu penyidik Polda Jabar pada Minggu (24/2/2019) malam di Cikampek, Karawang. Namun, ia tidak menyebut identitas ketiga perempuan itu.

Seperti diketahui, salah satu dari ketiga perempuan itu merupakan pemilik akun Twitter @citrawida5 yang mengunggah video dugaan kampanye hitam terhadap Jokowi-Ma'ruf.
Video tersebut sempat viral, salah satunya di media sosial Twitter dan Instagram.

Baca berita selengkapnya: 3 Perempuan Terkait Video "Jika Jokowi Terpilih, Tak Ada Lagi Azan" Dibawa ke Polda Jabar

2. Warga tak kenal perempuan pengunggah kampanye hitam

IlustrasiThinkstock Ilustrasi

Terkait kasus tiga perempuan yang diduga menyebarkan kampanye hitam terhadap calon presiden nomor urut 01, Ketua RW 029, Perum Gading Elok 1 Karawang, Dikdik Kurniawan mengatakan, alamat yang disebut sebagai pengunggah benar ada di wilayahnya.

Namun, setelah dicek, perempuan yang disebut sebagai Citra bukanlah pemilik rumah tersebut.

"Alamat identik, tapi orangnya bukan," katanya.

Polda Jabar sejauh ini, kata Dikdik, bersama ketua RT 004 Perum Gading Elok 1 sudah menanyai beberapa warga sekitar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com