Tower Radio dan Puluhan Rumah di Jombang Rusak Akibat Puting Beliung

JOMBANG, KOMPAS.com - Angin puting beliung menerjang sejumlah desa di Kabupaten Jombang Jawa Timur, Minggu (24/2/2019) petang. Akibatnya, puluhan rumah mengalami kerusakan.

Selain rumah, sebuah tower pemancar radio komunitas sekaligus tower pemancar pengeras suara masjid juga mengalami kerusakan. Tower yang roboh tersebut berada di Masjid Pondok Pesantren Urwatul Wutsqo Bulurejo, Diwek, Kabupaten Jombang.

"Kejadiannya tadi saat waktu ashar," kata Amin, warga Desa Bulurejo, saat ditemui di lokasi kejadian.

Beruntung, kejadian robohnya tower setinggi 30 meter tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. "Ada dua rumah yang kena timpa tower," lanjut Amin.

Baca juga: Angin Puting Beliung di Sumedang, Warga Berharap Bantuan Pemerintah

Selain di Desa Bulurejo, angin puting beliung juga melanda desa Keras Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang. Puluhan rumah penduduk mengalami kerusakan pada bagian atap.

"Angin datang bersamaan dengan hujan tadi sore. Anginnya kencang sekali dan tiba-tiba saja datangnya," tutur Kaslan warga Desa Keras.

KOMPAS.com/HANDOUT Dampak terjangan angin puting beliung di Desa Keras, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Minggu (24/2/2019).

Perbaikan rumah yang rusak tersebut, lanjut Karsono, akan dilakukan warga secara bergotong royong Senin pagi.

Hingga Minggu malam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jombang masih melakukan pendataan terkait dampak terjangan angin puting beliung.

Baca juga: 22 Rumah di Sumedang Rusak akibat Angin Puting Beliung

Laporan sementara, angin puting beliung menerjang beberapa desa di Kecamatan Diwek, Perak serta Gudo.

"Masih proses pendataan. Laporan yang kami terima, (angin puting beliung) terjadi di Kecamatan Diwek, Gudo dan Perak," ungkap Kasi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Jombang, saat dikonfirmasi via sambungan telepon, Minggu (24/2/2019) malam.

"