Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Event MotoGP 2021 Akan Pulihkan Pariwisata Lombok

Kompas.com - 22/02/2019, 07:12 WIB
Karnia Septia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi NTB berharap even MotoGP yang rencananya akan digelar pada tahun 2021 mendatang dapat mempercepat pemulihan pariwisata Lombok.

"Kita dan masyarakat NTB menyambut bagus karena ini bisa menumbuhkan perekonomian masyarakat sekitarnya," terang Plt. Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTB, Nadjamudin Amy saat dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (21/2/2019).

Lokasi sirkuit Mandalika dengan panjang lintasan 4,3 Km rencananya akan dibangun di kawasan ekonomi khusus (KEK) Kuta Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, NTB.

Pembangunan sirkuit Mandalika yang akan dibuat terbuka (street circuit), rencananya akan dimulai tahun ini dan ditargetkan akan rampung pada akhir tahun 2020.

Baca juga: Jadi Tuan Rumah MotoGP 2021, Sirkuit Mandalika Mulai Dibangun Oktober

Dia mengatakan, kawasan KEK Mandalika memiliki daya pikat yang luar biasa dengan potensi keindahan pantainya.

"Kalau kita perhatikan bagaimana lokasi MotoGP yang ada di seluruh dunia, tentu harus memiliki daya dukung pariwisata yang cukup memadai. Dan kami pemerintah NTB sudah sangat welcome dengan akan dibangunnya sirkuit MotoGP," kata Nadjamudin.

Adanya even kelas dunia di kawasan Mandalika ini, diharapkan dapat ikut mendongkrak kunjungan wisatawan ke Lombok.

Diberitakan sebelumnya, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) atau PT. Pengembangan Pariwisata Indonesia mengklaim telah menandatangani kontrak kerja sama dengan pihak promotor MotoGP, Dorna.

Baca juga: ITDC Klaim Indonesia Bakal Gelar MotoGP 2021 di Sirkuit Mandalika

Menurut rencana, MotoGP Indonesia bakal masuk ke kalender balap pada musim 2021 dengan Mandalika, NTB, sebagai tuan rumah.

Penunjukkan kawasan Mandalika sebenarnya bukan hal yang mengejutkan, mengingat Carmelo Ezpelata (Bos Dorna) sudah mengunjungi lokasi itu pada akhir 2018 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com