Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Peringatkan Ada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Wilayah Ini

Kompas.com - 21/02/2019, 16:04 WIB
Retia Kartika Dewi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan adanya gelombang hingga setinggi 4 meter yang melanda sembilan wilayah Indonesia bagian selatan pada Kamis-Minggu, 21-24 Februari 2019.

Adapun sembilan wilayah tersebut, yakni Samudera Hindia bagian selatan Jawa Barat hingga Tengah, Laut Maluku bagian utara, Perairan kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud, Perairan utara Halmahera, Laut Halmahera, Samudera Pasifik utara Halmahera, Perairan Raja Ampat-Sorong, Perairan Manokwari, dan Samudera Pasifik utara Papua Barat-Papua.

Selain itu, ada juga 22 wilayah yang berpotensi terkena gelombang setinggi 1,25-2,5 meter atau dikategorikan sebagai gelombang sedang. Berikut rinciannya:

1. Perairan Utara Sabang
2. Perairan Sabang-Banda Aceh
3. Perairan Barat Aceh hingga Kepulauan Mentawai
4. Perairan Bengkulu hingga Barat Lampung
5. Samudra Hindia Barat Sumatra
6. Selat Sunda bagian Selatan
7. Perairan Selatan Pulau Jawa hingga Pulau Sumbawa
8. Selat Bali-Selat Lombok-Selat Alas bagian Selatan
9. Perairan Selatan Pulau Sumba-Pulau Sawu
10. Perairan Kupang-Pulau Rote
11. Laut Sawu
12. Samudra Hindia Selatan Jawa Timur hingga NTT
13. Laut Timor Selatan NTT
14. Laut Natuna Utara
15. Perairan Utara Kepulauan Natuna
16. Selat Makassar bagian Tengah hingga Utara
17. Laut Sulawesi
18. Perairan Kalimantan Utara
19. Perairan Bitung-Manado
20. Laut Banda bagian Selatan
21. Teluk Cendrawasih bagian Utara
22. Laut Arafuru

Peningkatan gelombang tinggi disebabkan oleh pola angin di utara-timur laut Indonesia dengan kecepatan angin sekitar 4-20 knot.

Sedangkan, di selatan wilayah Indonesi umumnya pola angin berhembus dari arah barat-utara dengan kecepatan angin berkisar 4-20 knot.

Baca juga: Nelayan Dimintai Waspadai Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia Timur

Berdasarkan pantauan BMKG, kecepatan angin tertinggi berada di Perairan Kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud, dan Perairan utara Papua Barat-Papua. Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Oleh karena itu, BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk memperhatikan risiko terhadap keselamatan pelayaran.

Berikut saran yang perlu diperhatikan:

a. Perahu nelayan diharapkan untuk waspada terhadap kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
b. Kapal tongkang diharapkan untuk waspada terhadap kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.
c. Kapal Ferry diharapkan untuk waspada terhadap kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.
d. Kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar digarapkan untuk waspada terhadap kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.

Atas adanya gelombang tinggi yang terjadi selama tiga hari ini, pihak BMKG memberikan imbauan kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com