Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SAR Sisir Sungai Brantas Cari Pemancing Hanyut

Kompas.com - 20/02/2019, 21:53 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Khairina

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com- Tim search and rescue (SAR) gabungan dari berbagai elemen turun tangan mencari warga yang diduga hanyut terbawa arus Sungai Brantas wilayah Purwoasri, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (20/2/2019).

Pencarian itu dilakukan menyusul laporan hilangnya Samsul Arifin (31), warga Dusun Banjardowo, Desa Mekikis, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri.

Samsul yang seorang pemancing itu dilaporkan hilang oleh keluarga yang diwakili perangkat desa setempat kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Rabu (20/2/2019).

Baca juga: 6 Fakta Kecelakaan Avanza di Sungai Brantas, 3 Korban Terjebak di Mobil hingga Marinir Bantu Evakuasi

Kepala BPBD Kabupaten Kediri Randi Agata mengatakan, operasi gabungan segera digelar seusai diterimanya laporan tersebut.

Pencarian yang dimulai sejak sore itu kemudian dihentikan karena waktu yang sudah memasuki malam hari.

"Opsar akan dilanjutkan besok pagi," ujar Randi Agata dikonfirmasi melalui ponselnya, Rabu malam.

Randi mengungkapkan, Samsul yang rumahnya berjarak sekitar 500 meter dari Sungai Brantas dikenal mempunyai hobi mancing.

Dia diduga hanyut setelah Dewi Solikatin, istrinya, hanya menemukan baju dan sandalnya di tepi sungai.

Atas temuan pakaian itu, pihak keluarga juga sudah berupaya melakukan pencarian secara mandiri dengan penyisiran sungai sejauh 3 kilometer dari lokasi, namun belum menemukan hasil.

"Lalu melaporkannya kepada kami dan kami tindak lanjuti dengan koordinasi dengan pihak terkait termasuk menghubungi Basarnas," ujar Randi. 

Kompas TV Sepuluh nelayan yang hilang akibat kapal mereka bocor pada Senin (4/2/2019) malam akhirnya dievakuasi Tim SAR ke Pelabuhan Benoa, Bali. Para korban yang berasal dari Lamongan, Jawa Timur ini sebelumnya terombang-ambing di Perairan Utara Madura selama 10 jam. Pada Selasa (5/2/2019) sore, para nelayan diselamatkan awak kapal kargo berbendera Singapura yang sedang menempuh jalur pelayaran Jakarta-Australia. Para korban Kapal Motor Sri Mulyo yang tenggelam di Perairan Utara Madura selanjutnya diperiksa kesehatan dan dimintai keterangannya terkait kronologi kecelakaan. Mereka segera dipulangkan ke daerah asal Lamongan jika pendataan sudah selesai.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com