Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pelajar SMP di Sumsel Disambar Petir, Satu Tewas

Kompas.com - 20/02/2019, 16:30 WIB
Aji YK Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.comTiga orang pelajar sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, disambar petir saat hendak pulang ke rumah.

Akibatnya, Detri (15) salah satu pelajar SMP tersebut, tewas di tempat dengan kondisi luka bakar.

Sementara, dua rekannya yakni Repaldo (13) dan Putra (14), masih menjalani perawatan di rumah sakit setempat akibat luka bakar yang serius.

Baca juga: Seorang Pria Disambar Petir Saat Sedang Berteduh

Kapolsek Lintang Kanan Iptu Hidayat mengatakan, kejadian itu berlangsung di Ladangan Sawah Air Durian Desa Tanjung Alam, Kecamatan Lintang Kanan, Kabupaten Empat Lawang, Sumsel, pada Selasa (19/2/2019) pukul 17.30 WIB.

Ketiga korban saat itu sedang berjalan kaki dari sekolah menuju ke rumah dengan kondisi cuaca yang mendung disertai petir.

Kemudian, ketika hujan turun, mereka berteduh di bawah pohon. Ketiganya tiba-tiba tersambar petir secara mendadak hingga akhirnya satu orang tewas.

Baca juga: Pemain Sepak Bola Tewas Tersambar Petir Saat Bertanding di Tuban

"Ada warga yang melihat ketiganya disambar petir dan langsung ditolong. Satu tewas, dua masih di rumah sakit," kata Hidayat, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (20/2/2019).

"Untuk yang meninggal jenazahnya sudah diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan," tambah Kapolsek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com