Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WN Singapura Ditemukan Meninggal Dunia di Salah Satu Hotel di Gresik

Kompas.com - 19/02/2019, 13:38 WIB
Hamzah Arfah,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com — Seorang pria bernama Liem Hwee Meng (65), warga negara Singapura, ditemukan meninggal dunia saat menginap di salah satu hotel di Gresik akhir pekan kemarin.

Liem dikatakan pihak hotel masuk pada Sabtu (16/2/2019) sekitar pukul 12.30 dan ditemukan sudah tidak bernyawa pada Minggu (17/2/2019) sekitar pukul 08.00 di kamar yang ditempatinya.

"Almarhum sebenarnya pesan dua kamar waktu itu, satu untuk dia sendiri dan satu lagi untuk temannya. Kamarnya berdampingan. Almarhum di kamar nomor 614 dan rekannya, warga Batam, di kamar 612, sama laki-lakinya," ujar General Manager @Hom Premiere GKB Leo Patriokusumo saat dikonfirmasi, Selasa (19/2/2019).

Leo menjelaskan, waktu itu Liem datang ke hotel lebih dulu, sementara rekannya yang berasal dari Batam menyusul dan baru masuk hotel pada Sabtu sore.

Baca juga: Dimintai Bayaran Saat Bawa Sepeda ke Indonesia, WN Singapura Ini Curhat di Instagram

"Namun, pada Minggu pagi temannya yang dari Batam itu menghubungi resepsionis karena khawatir dengan kondisi Liem seusai ditelepon beberapa kali tetapi tidak ada respons. Akhirnya, kami coba membuka pintu, tapi kebetulan pintu terslot (terkunci dari dalam). Kami panggil-panggil dan tidak ada respons. Kami kemudian menghubungi pihak kepolisian," ujarnya.

Kapolsek Manyar AKP Ady Nugroho membenarkan, memang ada korban meninggal dunia di @Hom Premiere GKB pada akhir pekan kemarin. Pihaknya juga sudah mendatangi lokasi setelah mendapat laporan dari pihak hotel.

"Begitu kami dapat info dari pihak hotel bahwa ada yang mencurigakan, anggota langsung mendatangi lokasi. Dan dengan disaksikan oleh pihak hotel, kami kemudian membuka paksa pintu kamar hotel yang ditempati oleh almarhum," ujar Ady saat ditemui di kantornya, Senin (18/2/2019) petang.

Saat itu, polisi mendapati almarhum sudah dalam kondisi tidak bernyawa di kamar mandi. Dugaan sementara, korban meninggal dunia lantaran mengalami serangan jantung.

Baca juga: Kades Meninggal di Hotel Saat Janjian Bertemu Agen Asuransi

"Dari data tim medis labfor yang memeriksa, diketahui korban sudah meninggal dunia enam jam sebelum kami datang ke lokasi, dengan dugaan karena serangan jantung," katanya.

Dugaan korban meninggal dunia karena serangan jantung, kata Ady, juga dikuatkan oleh pengakuan teman almarhum berinisial BP (37), warga Batam, yang kebetulan menginap di hotel tersebut di kamar bersebelahan.

"Almarhum kemudian kami bawa ke rumah sakit untuk keperluan otopsi. Kami juga sudah berkomunikasi dengan pihak kedutaan terkait hal ini, untuk selanjutnya ditindaklanjuti dengan mengabarkan kepada pihak keluarga," katanya.

Pada saat olah TKP, pihak kepolisian juga menemukan beberapa barang bukti, di antaranya beberapa butir obat kuat, viagra, dan ponsel milik almarhum. Polisi menegaskan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan penganiayaan pada tubuh korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com