Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Operasional, Landasan Pacu Bandara Kulon Progo Mulai Diaspal

Kompas.com - 16/02/2019, 21:11 WIB
Dani Julius Zebua,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Proyek pembangunan bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) terus berlangsung.

Infrastruktur dan bangunan gedung terus tumbuh di dalam kawasan bandara baru di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ini.

Salah satu perkembangan bandara terlihat pada pembangunan landasan pacu atau runway pesawat terbang.

Pengaspalan tahap awal sudah berlangsung di beberapa titik pada runway sepanjang 3.250 meter itu.

Baca juga: Jokowi Diminta Perhatikan Permasalahan Pembangunan Bandara Kulon Progo

"Aspal runway baru di STA-1900. Baru spot per spot saja. Saat ini sedang penyiapan fondasi (untuk) atasnya atau lapisan di bawah aspal. Setidaknya, pelaksanaan aspal berlangsung terus menerus di minggu depan," kata Non Terminal Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Hendro Susanto di lokasi proyek NYIA, Sabtu (16/2/2019).

Bandara NYIA merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang diamanatkan pemerintah kepada AP I.

Pengerjaan NYIA dinilai mendesak karena Bandara Adisutjipto sudah melebihi kapasitas.

Bandara NYIA pun dikebut agar bisa melayani penumpang pada April 2019 mendatang.

Pembangunan diutamakan pada penyelesaian sisi udara (airside), baik runway, rapid taxiway 1, holding bay 1, paralel taxiway, exit taxiway, dan apron.

Sedangkan di sisi darat berupa gedung penunjang, seperti gedung PKP-PK, kargo dan EMPU, masjid, Main Power House (MPH), dan gedung administrasi.

Walau beroperasi mulai April nanti, pembangunan NYIA diperhitungkan selesai sepenuhnya pada Desember 2019 mendatang, lebih cepat dari jadwal di 2020.

Baca juga: Komnas HAM Siap Gelar Mediasi Warga yang Tolak Pembangunan Bandara Kulon Progo

Saat itu, NYIA bakal punya terminal seluas 210.000 meter persegi yang mampu menampung 14 juta penumpang per tahun. Jumlah ini sembilan kali lipat dari kapasitas Bandara Adisutjipto saat ini. 

"Progres proyek keseluruhan 37 persen (saat ini)," kata Senior Corporate Communication Manager AP I Awaluddin.

Pembangunan NYIA masih akan terus berkembang dua tahap lagi sampai di atas tahun 2037, seiring dengan pertambahan jumlah penumpang dari tahun ke tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com