MAUMERE, KOMPAS.com- Warga Desa Hoder, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, menuntut hak kerja kepada PT MAN sebagai pihak pelaksana proyek Pembangkit Listrik Tenaga Minyak dan Gas (PLTMG) Wairita yang berlokasi di Desa Hoder.
Tuntutan itu disampaikan melalui protes yang digelar warga Desa Hoder yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Nian Tanah (Granat) di lokasi proyek, Rabu (6/2/2019).
Ketua Granat Adrianus Lawe mengatakan, harusnya PT MAN memprioritaskan warga lokal untuk bekerja dalam proyek PLTMG tersebut. Adrianus mendesak agar manajemen PT MAN mengabulkan permintaan mereka.
"Apabila dalam waktu 3 X 24 jam tidak ada tindak lanjut dalam bentuk jawaban dan kesepakatan yang dibuat secara bersama, maka Granat akan Sikka bersama seluruh masyarakat akan menduduki lokasi PLTMG," ujar Adrianus di lokasi proyek.
Baca juga: Wali Kota Solo Pastikan Lampion Pasar Gede Tetap Ada meski Ada Protes
Saat beraudensi dengan warga, manajemen PT MAN menyatakan siap membahas hal tersebut dengan warga.
Namun, pihaknya belum bisa segera memberikan jawaban terkait penerimaan tenaga lokal karena harus dibicarakan dengan seluruh manajemen PT MAN.
Baca juga: Ratusan Nelayan Donggala Protes Aturan Kemenhub soal Pelabuhan
Pekan depan, manajemen PT MAN dan warga sepakat untuk kembali melakukan audiensi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.