KOMPAS.com - Kaca kokpit pesawat NAM Air mengalami retak saat hendak terbang dari Bandara Depati Amir Pangkal Pinang menuju Jakarta, Rabu (6/2/2019).
Station Manager NAM Air Pangkal Pinang, Tata Subrata menyatakan, penyebab keretakan pada kaca kokpit tersebut masih dalam penyelidikan.
Akibat insiden tersebut, para penumpang NAM Air dengan kode penerbangan IN 079 rute Pangkal Pinang-Jakarta terpaksa dialihkan ke pesawat lain.
Berikut ini fakta lengkapnya:
Penerbangan pesawat NAM Air (Sriwijaya Air Group) IN 079 rute Pangkal Pinang-Jakarta ditunda karena ditemukan keretakan pada kaca kokpit, Rabu (6/2/2019).
"Kaca kokpit depan pesawat retak," kata Distrik Manager Sriwijaya Pangkal Pinang, Kianse, kepada Kompas.com, Rabu siang.
Sementara itu, Station Manager NAM Air Pangkal Pinang, Tata Subrata, menyatakan, keretakan diketahui saat petugas melakukan cek rutin di pesawat NAM Air pada malam hari sebelum keberangkatan.
Baca Juga: Penyebab Retaknya Kaca Kokpit Pesawat NAM Air Masih Diselidiki
Usai mengetahui ada kerusakan di kaca kokpit, para penumpang pesawat NAM Air IN 079 dialihkan ke pesawat lain. Seharusnya, pesawat tersebut berangkat pada pukul 06.35 WIB.
Tata menuturkan, demi keselamatan penerbangan pihaknya melakukan perbaikan dan mengalihkan penumpang ke pesawat lain secara bertahap.
"Ketika ditemukan retak, kami minta penumpang dibawa dengan pesawat lain. Salah satunya dengan pesawat Sriwijaya SJ 071," ucap dia.
Total ada 109 penumpang dari Pangkal Pinang tujuan Jakarta di pesawat tersebut. Setelah ditemukan kerusakan, penerbangan pengganti dilakukan bertahap hingga pukul 19.00 WIB.
Baca Juga: Kaca Kokpit Pesawat Retak, 109 Penumpang NAM Air Dialihkan
Hingga Rabu sore, sejumlah teknisi pesawat NAM Air (Sriwijaya Air Group) masih melakukan perbaikan kaca kokpit yang retak.