Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3.000 Warga Tanjungpinang Dapat Pengobatan Gratis

Kompas.com - 04/02/2019, 20:18 WIB
Hadi Maulana,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

 

 

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Tanjungpinang menggelar pengobatan gratis bagi 3.000 warga Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Minggu (3/2/2019).

Ketua Walubi Pusat Hartati Murdaya mengatakan, kegiatan itu dilakukan guna memperingati Hari Raya Imlek 2570 di Kota Tanjungpinang.

"Karya bakti ini merupakan bentuk sinergisitas Walubi dan TNI/Polri serta instansi pemerintah dalam rangka merayakan Imlek ke 2570 di Kota Tanjungpinang," kata Hartati saat ditemui Kompas.com di lokasi.

Baca juga: Tradisi Ruwatan Saat Imlek, dari Melepas Binatang hingga Potong Rambut

Dalam kegiatan itu, Walubi mendatangkan 279 dokter yang terdiri dari dokter umum, dokter gigi, dokter spesialis gigi dan beda mulut, serta dokter spesialis penyakit dalam.

Ada juga dokter spesialis bedah, dokter spesialis mata, dokter spesialis THT, dokter kandungan, dokter spesialis anastesi dan penata anastesi.

Kegiatan ini dilakukan selama dua hari yang dimulai sejak Sabtu (2/2/2019) hingga Minggu.

"Kegiatan ini juga turut mendukung Gerakan Hidup Sehat sekaligus mengajak kerukunan antar-umat beragama. Melalui kegiatan karya bakti yang tidak memandang suku ras agama dan harus dilakukan terus menerus," terangnya.

Salah satu warga Tanjungpinang yang ditemui di lokasi, Fatimah, menyampaikan apresiasi karena dengan kegiatan itu, mata kananya telah mendapat pengobatan.

"Mata sebelah kanan saya terkena katarak, dokter sempat menyarankan untuk operasi. Namun, karena tidak ada biaya sampai saat ini operasinya tidak kunjung terlaksana. Baru kegiatan inilah operasi mata saya bisa berjalan," kata Fatimah.

Baca juga: Lilin Beragam Ukuran Sambut Imlek di Kelenteng Cokro Surabaya

Hal senada juga disampaikan Rusman Sianturi (53). Rusman telah memeriksakan matanya yang terkena katarak.

"Nanti kalau konsumsi obat tidak sembuh, baru dilakukan operasi di RSUD Tanjungpinang dan biayanya ditanggung Walubi," ujar Rusman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com