Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Aceh Bisa Jadi Pusat Pembangunan di Masa Prabowo-Sandi

Kompas.com - 03/02/2019, 14:23 WIB
Masriadi ,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com — Calon wakil presiden (cawapres) Sandiaga Salahuddin Uno berjanji akan menjadikan Provinsi Aceh sebagai salah satu fokus pembangunan utama jika terpilih dalam kontestasi pemilihan presiden April mendatang.

Pernyataan itu disampaikan Cawapres dari Prabowo Subianto itu saat berziarah di Makam Sultan Malikussaleh, Raja Kerajaan Samudera Pasai, di Desa Beuringen, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (3/2/2019).

Cawapres pasangan nomor urut 02 itu juga mengaku kagum atas keindahan pahatan kaligrafi di nisan Sultan Malikussaleh dan putranya, Sultan Malikuddhahir. Dia juga sangat bangga bahwa kerajaan tersebut sebagai penyebar ajaran Islam pertama di Nusantara.

“Kerajaan besar saya salut, apalagi mata uangnya saja dirham. Saya harap ini menginspirasi kita semua untuk membangun Indonesia, spesifik membangun Aceh,” katanya.

Di depan ratusan pendukungnya, Sandiaga menyebutkan bahwa dia dan Prabowo akan mengacu pada kepemimpinan yang adil dan kuat dengan berlandaskan rahmatan lil alamin, juga mengedepankan akhlaqul qarimah.

Menurut dia, kekayaan alam di Aceh belum sempat dikelola secara maksimal. Padahal, sumber daya alam Aceh dari gas, minyak, dan lain sebagainya sangat besar. Karena itu, sambung Sandi, dirinya dan Prabowo memastikan ketersediaan lapangan kerja.

“Propaganda Prabowo-Sandi ingin membuka lapangan pekerjaan yang semakin lama makin dibutuhkan oleh masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya. Alam kita ini kaya namun pengelolaannya belum maksimal,” pungkasnya.

Setelah melakukan ziarah dan berfoto bersama masyarakat yang memadati lokasi makam, Sandi yang didampingi mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) sekaligus Ketua Pemenangan Muzakir Manaf langsung berpamitan dan menuju ke Aceh Timur.

“Semoga Aceh bisa menjadi pusat pembangunan di masa Prabowo-Sandi ke depannya,” ujar Sandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com