Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Orang yang Tenggelam Bersama Mobil di Sungai Brantas Masih Dicari

Kompas.com - 28/01/2019, 14:53 WIB
Slamet Widodo,
Farid Assifa

Tim Redaksi

TULUNGAGUNG, KOMPAS.com - Proses pencarian tiga orang yang tenggelam di aliran Sungai Brantas, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, hingga Senin (28/01/2019), terus dilakukan.

Ketiga orang ini ikut tenggelam bersama kendaraan roda empat di dermaga penyeberangan Desa Ngunut, Kecamatan Ngunut,Tulungagung, Jawa Timur.

“Sejak awal kejadian, yakni Sabtu (26/01/2019) malam lalu pencarian sudah dilakukan terhadap tiga korban,” ujar Kordinator Basarnas Pos SAR Trenggalek, Brian Gautama.

Petugas gabungan yang terdiri dari anggota Basarnas Pos SAR Trenggalek bersama sejumlah anggota TNI dibantu relawan hingga saat ini terus berupaya mencari tiga orang korban tenggelam.

Memasuki hari kedua proses pencarian, petugas gabungan mengerahkan dua perahu karet serta peralatan berupa jangkar dan alat sonar.

“Memasuki hari kedua ini, kami menggunakan dua perahu karet, jangkar, alat sonar, dan konsentrasi terhadap tiga korban yang diduga masih terperangkap di dalam mobil,” ujar Brian Gautama.

Baca juga: Bocah 13 Tahun Tewas Terseret Arus Sungai Brantas

Metode pencarian yang dilakukan oleh petugas gabungan pada hari kedua ini, konsentrasi didasar sungai dengan cara menarik jangkar dengan menggunakan perahu karet. Sedangkan perahu karet lainnya, melakukan pencarian dengan menggunakan alat sonar.

Radius yang ditempuh oleh petugas dalam proses pencarian sepanjang sekitar empat kilometer dimulai dari titik kejadian musibah.

“Konsentrasi di dasar sungai dengan menggunakan jangkar. Di sisir mulai titik kejadian musibah, dengan radius lima kilometer menuju hilir,” ucap Brian Gautama menginstruksikan kepada tim di lokasi.

Selama proses pencarian yang dilakukan sejak Minggu pagi hingga Senin siang, belum ditemukan tanda atau obyek yang diduga kendaraan yang tenggelam bersama tiga orang korban.

Arus air sungai yang deras serta keruh karena sering turun hujan menjadi kendala selama proses pencarian.

Kedalaman air Sungai Brantas di Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, pada Senin siang, mencapai lima hingga delapan meter.

“Kami belum menemukan tanda-tanda di permukaan, baik bahan bakar dari kendaraan atau barang milik penumpang,” ujar Brian Gautama.

Kronologi kecelakaan

Kecelakaan ini terjadi pada Sabtu (26/1/2019) malam ketika satu mobil hendak menyebrang aliran Sungai Brantas dengan menggunakan jasa kapal penyeberangan atau biasa disebut dengan tambangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com