Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Grobogan, Tabloid Indonesia Barokah Sudah Tersebar di 19 Kecamatan

Kompas.com - 25/01/2019, 16:07 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Farid Assifa

Tim Redaksi

GROBOGAN, KOMPAS.com - Tabloid Indonesia Barokah dikabarkan sudah tiba di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, via pos pada pekan ini.

Sejauh ini, tabloid yang dinilai menyudutkan pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu sudah didistribusikan ke sejumlah masjid dan pondok pesantren di Kabupaten Grobogan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, alamat pengirim tabloid yang ramai jadi perbincangan publik itu tercantum dari redaksi Tabloid Indonesia Barokah, Pondok Melati, Bekasi. Belakangan, ternyata alamat kantor tersebut bodong alias fiktif.

Moh Syahirul Alim, koordinator Divisi Sengketa Bawaslu Kabupaten Grobogan mengatakan, Tabloid Indonesia Barokah sudah tersebar di 19 kecamatan di Kabupaten Grobogan sesuai alamat dan tujuan yang tercantum dalam blangko paket pos.

"Informasinya Tabloid Indonesia Barokah sudah dikirimkan via pos ke 19 kecamatan di Grobogan, baik ke masjid maupun ponpes," kata Syahirul, Jumat (25/1/2019).

Baca juga: Tabloid Indonesia Barokah yang Dikirim via Pos Ditemukan Tersebar di 4 Kecamatan di Solo

Menindaklanjuti informasi tersebut, kata Syahirul, Bawaslu Kabupaten Grobogan beserta TNI dan Polri sudah berupaya menjalin koordinasi dengan pihak kantor Pos Purwodadi, Grobogan. 

"Karena belum ada instruksi penindakan, kami hanya sebatas memonitoring melalui panwascam. Sejauh ini juga belum ada kegaduhan terkait hal itu. Pihak kantor pos bekerja sesuai aturan untuk mendistribusikan paket sesuai alamat tujuan," kata Syahirul.

Untuk diketahui, munculnya Tabloid Indonesia Barokah akhir-akhir ini ramai diperbincangkan publik. Faktanya, tabloid itu banyak dijumpai di sejumlah masjid atau pondok pesantren di Jawa Tengah dan Jawa Barat.

Baca juga: 6 Fakta Kasus Tabloid Indonesia Barokah, Dianggap Bukan Hoaks hingga Bagian Kampanye Hitam

Tabloid tersebut dinilai menyudutkan pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com